Kasus Mutilasi
Ditangkap Karena Mutilasi Perempuan Jadi 65 Bagian, Kini Pelaku Ingin Minta Maaf Langsung ke Korban
Pelaku ingin minta maaf langsung ke keluarga korban pembunuhan dan mutilasi perempuan muda di Sleman, Yogyakarta.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM - Pelaku ingin minta maaf langsung ke keluarga korban pembunuhan dan mutilasi perempuan muda di Sleman, Yogyakarta.
Tak hanya ke korban, pelaku juga ingin menyampaikan permohonan maaf secara langsung ke keluarganya.
Pelaku yang diamankan di wilayah Temanggung itu bernama Heru Prasetiyo.
Usai ditangkap polisi, dia mengaku ingin meminta maaf kepada keluarga korban dan keluarganya.
Heru mengaku sangat menyesal karena telah menghabisi nyawa AI dengan cara yang sadis.
Pengakuan itu disampaikan oleh Heru kepada aparat kepolisian setelah yang bersangkutan diamankan di wilayah Temanggung.
"Saya sangat menyesal,"kata Heru dalam video yang diunggah oleh akun Instagram Polda DIY @poldajogja pada Rabu (22/3/2023) kemarin.
Heru mengaku ingin bertemu dengan keluarga korban agar bisa meminta maaf secara langsung.
Baca juga: Korban Pembunuhan dan Mutilasi di Sleman Ternyata Open BO, Pelaku Langganannya
Baca juga: Kata Psikolog Soal Mutilasi di Sleman: Pinjol Menyeramkan, Lebih Takut Diancam Debt Collector
Selain itu dia ingin bertemu dengan keluarganya untuk menyampaikan permintaan maaf.
"Saya pengen ketemu dengan keluarga, minta maaf dengan kelakuan saya yang seperti ini,"ucapnya.
Dalam video tersebut, Heru juga menyampaikan aksi pembunuhan itu dilakukan dengan latar belakangi utang pinjol.
Dia ingin lari dari utang pinjol dan mencari cara cepat untuk melunasinya.
"Pengen lari dari pinjaman online. Melunasinya,"ucapnya.
Kata Psikolog Soal Kasus Mutilasi: Dunia Pinjol Menyeramkan