Kepala SLB Sri Soedewi Pastikan 50 Anak Tetap Mendapatkan Pembelajaran Usai Gedung Terbakar

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Sri Soedewi, Triyono memastikan pembelajaran tetap berlanjut usai 7 ruangan sekolah terbakar pada, Sabtu (5/3/2023).

Triyono bilang, ada 7 ruang yang terbakar terdiri dari 3 ruang keterampilan, yakni massage, musik dan terapi, kemudian 4 ruang kelas pembelajaran kelas autis.

Ada sebanyak kurang lebih 50 siswa yang harusnya belajar di ruangan tersebut.

"Paling nanti kembali ke kelas semula, kalau kelas musik itu khusus, anak itu punya kelas semula. Kemudian empat ruang kelas itu sebanyak 20 siswa nanti akan kita sekat ruangan yang ada untuk sementara," ujarnya, Minggu (5/3/2023).

Ia telah menyampaikan hal itu kepada para orang tua siswa.

Bahkan, mendengar informasi ada kebakaran, orang tua siswa menanyakan perihal itu ke dia.

"Jadi begitu kebakaran, ada yang langsung tanya dan kita juga sudah sampaikan pembelajaran terus berlanjut," katanya.

Sementara itu, soal perbaikan ruang kelas dari komunikasinya bersama kadis pendidikan, disebut bahwa ruang tersebut tak mungkin diperbaiki tahun ini.

Ia memperkirakan perbaikan atas musibah itu dilakukan pada 2024 nanti.

"Jadi ada dua hal disampaikan kadis, pertama diupayakan melalui dana alokasi khusus (DAK) kemudian melalui APBD. Kita lihat nanti mana yang memungkinkan," pungkasnya.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Pintu Kelas SLB Sri Soedewi Jambi Terkunci, Hanya Barang di Satu Ruangan Diselamatkan saat Kebakaran

Baca juga: Kepsek SLB Sri Soedewi Jambi Ungkap Kerugian Lebih Dari Rp 1 Miliar Akibat Kebakaran Sabtu Siang

Baca juga: Kipas Angin Jadi Penyebab Kebakaran di SLB Sri Soedewi Jambi