Cabai dan Bawang Masih Jadi Komoditi Penyumbang Inflasi, Wawako Jambi Ungkap Penyebabnya

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Wakil Wali Kota Jambi Maulana mengatakan bahwa ada beberapa komoditi yang menyebabkan inflasi di Kota Jambi, yaitu cabai, bawang dan sembako.

Ia mengatakan, kenaikan harga dipasaran tidak hanya akibat faktor permintaan dan penawaran di pasar. Tetapi, ada faktor lain yakni kemacetan angkutan saat mengantar kebutuhan pokok ke Kota Jambi.

Dimana dijelaskan Maulana, berdasarkan survei Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Jambi di Pasar Talang Gulo, ada keterlambatan kedatangan beberapa komoditi akibat kemacetan di jalan.

"Kita juga sudah survei ke Pasar Induk Talang Gulo, memang sulit masuk karena ada keterlambatan. Waktu tempuh jadi panjang, barang-barang yang datang dari Sungai Penuh, Sarolangun, Bungo dan lainnya," kata Maulana. Rabu, (8/2/2023).

Ia menjelaskan, lamanya waktu pengantaran komoditi ini mengakibatkan kualitas barang menjadi turun. Bahkan ada beberapa yang busuk di jalan.

Terkait hal ini, Maulana mengatakan pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada Gubernur Jambi untuk dicarikan solusi.

"Saya sudah lapor ke pak Gubernur, kita mementingkan kepentingan umum," ujarnya.

Untuk diketahui, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jambi, secara year on year pada Januari 2022 - Januari 2023 inflasi Kota Jambi sebesar 6.15 persen.

Baca juga: Wakil Wali Kota Jambi Minta Masyarakat Lapor DPMPPA Jika Terjadi Kasus Kekerasan Anak

Baca juga: Kota Jambi Tempati Posisi Tertinggi untuk Kasus Campak dan Rubella

Baca juga: Wakil Wali Kota Jambi Berikan PR pada Kasatpol PP Baru