Kelurahan Thehok Salurkan 49 Kartu Ketenagakerjaan Bagi Warga Miskin, Ini Fasilitas yang Didapat

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sebanyak 49 warga Kelurahan Thehok telah mendapatkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan. Selama setahun, pemerintah membayar iuran untuk kartu BPJS ketenagakerjaan ini.

Program pemberian kartu BPJS Ketenagakerjaan ini merupakan program pemerintah Provinsi Jambi.

Lurah Tehok Sugeng Sunuadi mengatakan, pada Desember 2022 lalu, Kelurahan Thehok telah mengeluarkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 49 untuk warga yang benar-benar tidak mampu.

"Berdasarkan data dari Dinas Sosial Kota Jambi, maka baru bisa diproses sebanyak 49 orang, namun yang antri masih banyak, karena dananya belum mencukupi," ujarnya, Senin (30/1/2023).

Fasilitas yang diterima pemegang kartu ini berupa santunan kematian jika dalam setahun masa berlaku kartu, si pemegang Kartu BPJS Ketenagakerjaan meninggal dunia.

Santunan ke,atian yang diterima sejumlah Rp 40 juta.

Baca juga: Dari 20 Puskesmas di Tebo, Hanya 2 yang Punya Sopir Ambulance

Baca juga: Jaksa Sindir Kuasa Hukum Putri Candrawati di Kasus Sambo Cs: Siapa Disini yang Sebenarnya Berasumsi?

Sugeng menambahkan, tujuan untuk kedepannya rencana pemerintah, kartu tersebut akan diarahkan ke kepesertaan mandiri, jadi apabila sudah berjalan satu tahun, maka kedepannya dianjurkan untuk membayar iuran BPJS Ketenagakerjaan-nya sendiri dengan kemampuan yang ada.

"Untuk saat ini masih dibayar oleh pemerintah selama satu tahun kedepan, namun apabila lewat batas dari satu tahun, bagi pemilik Kartu tersebut nanti di arahkan untuk membayar sendiri, cukup murah, hanya Rp.16.800 per bulannya," pungkasnya.

Sementara, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi mengatakan, ini merupakan sinergi yang baik yang akan terus dibina dengan pemerintah kabupaten daerah di seluruh Provinsi Jambi.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News