Pembunuhan Brigadir Yosua
Putri Candrawati Dicecar Hakim Soal Siapa Yang Ajak Brigadir Yosua ke Duren Tiga
Update sidang perkara pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat, Putri Candrawati dicecar hakim tentang siapa yang mengajak korban yosua ke duren tiga.
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Putri: banyak kali
Hakim: Pada saat di kamar, sempat nggak terdengar bahwa ada suara keributan sebelum terjadi tembakan itu?
Putri: saya sayup-sayup terdengar ada suara orang di luar kayak bercakap-cakap ada ribut-ribut.
Hakim: Apa yang diributkan?
Putri: Saya tidak begitu jelas karena saya waktu itu sedang ngantuk, saya ingin istirahat. Tiba-tiba suara tembakan beberapa kali .
Hakim: Saat mendengar suara tembakan apa yang saudara pikir waktu itu?
Putri: Saya menutup telinga saya karena saya ketakutan, dan saya shock, saya juga bingung ini ada apa.
Hakim: Berapa lama kemudian setelah saudara tembakan berhenti saudara dijemput oleh suami saudara untuk diantar kembali naik mobil?
Putri: Enggak berapa lama setelah letusan berhenti itu Terus ada yang membuka pintu saya kaget saya balik badan saya dan saya lihat suami saya. Beliau langsung merangkul sayang dibawa keluar.
Untuk diketahui, setelah pemeriksaan para terdakwa ini, sidang akan dilanjutkan dengan agenda tuntutan, yang direncanakan dilaksanakan pekan depan.
Mengaku Kuliah di Luar Negeri
Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi mengaku pernah kuliah di luar negeri.
Di ruang sidang, dia mengatakan mengambil jurusan jurnalistik pada tahun 1998 sampai tahun 2000.
Pendidikan jurnalistik dijalaninya setelah kuliah kedokteran gigi di Indonesia.
Pernyataan tersebut disampaikan terdakwa Putri Candrawati menjawab pertanyaan Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso soal berapa lama Putri Candrawathi meninggalkan kedokteran.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.