Say No To Styrofoam! The Antheia Project dan Energel Kolaborasi Edukasi Lingkungan
The Antheia Project dan Energel.Id mengadakan edukasi lewat webinar dengan tema Building A Sustainable Living by SayNoToStyrofoam, Minggu (18/12/2022)
TRIBUNJAMBI.COM - The Antheia Project dan Energel.Id mengadakan edukasi lewat webinar dengan tema Building A Sustainable Living by #SayNoToStyrofoam, digelar Minggu (18/12/2022).
Kegiatan ini digelar untuk memberikan edukasi kepada peserta yang terdiri dari golongan Gen Z dan Generasi Milenial mengenai dampak penggunaan styrofoam dan bagaimana berkegiatan sehari-hari secara sustainable.
Hadir sebagai narasumber Ruhani Nitiyudo dan Samira Jha selaku Co-Founder of The Antheia Project, Fajar Abdurrafi dari Co-Founder Energel.Id, Ujang Solihin Sidik selaku Kepala Subdirektorat Tata Laksana Produsen pada Direktorat Pengurangan Sampah Ditjen PSLB3 Kementerian LHK, dan Dedhy Bharoto Trunoyudho selaku Co-Founder & COO Garda Pangan.
Ruhani Nitiyudo, Co-Founder of The Antheia Project mengatakan edukasi dan aksi nyata sustainable living diperlukan untuk mendukung gerakan dan semakin banyak orang yang terlibat untuk bersikap baik kepada alam.
Namun upaya ini membutuhkan dukungan banyak pihak, maka dari itu kolaborasi bersama kaum muda serta berbagai pemangku kebijakan sangatlah penting. Melalui webinar ini, diharapkan lebih banyak yang terdorong untuk menjadi ‘Changemakers’ dalam membangun kehidupan yang berkelanjutan.
“Kami ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat dari berbagai usia untuk mengubah perilaku dan
membangun kebiasaan baik sustainable living," kata Ruhani.
Dia menyebut, memulai upaya itu dari Gen Z dan Generasi Milenial, karena menilai merekalah yang kini memegang peran besar untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk ditempati.
"Sebagai kawan perjuangan, kami berharap para Changemakers selalu menjaga optimisme hidup berkelanjutan, bisa dimulai dengan langkah sederhana yaitu mengingatkan sesama untuk #SayNoToStyrofoam, mereka sudah berkontribusi untuk masa depan lingkungan hidup Indonesia” ujar Ruhani.
Fajar Abdurrafi, Co-Founder Energel.Id mengatakan styrofoam merupakan ancaman lingkungan hidup
Indonesia yang harus kita hadapi dan cari solusinya bersama-sama.
Dalam kampanye ini, Energel.Id bersama The Antheia Project mendorong semua orang untuk memahami urgensi pengurangan penggunaan styrofoam dan memilih produk yang eco friendly.
Rangkaian kampanye kolaborasi #SayNoToStyrofoam, sudah berlangsung dari tanggal 5 Desember - 17 Desember 2022.
"Kegiatan webinar yang dilaksanakan hari ini adalah penutup dari rangkaian kegiatan sebelumnya berupa kampanye sosial media dan video launching. Semua rangkaian kegiatan bertujuan untuk membangun gaya hidup yang berkelanjutan dan memberikan pesan solidaritas terutama kepada 150 volunteers yang telah mendukung upaya ini," ujar Fajar.
Harapannya, kampanye tidak berhenti sampai disini saja. "Namun memberikan pengaruh yang baik kepada berbagai kalangan, komunitas dan organisasi lingkungan untuk berkolaborasi menyelesaikan permasalahan sampah styrofoam,” tuturnya.
Ujang Solihin Sidik, Kepala Subdirektorat Tata Laksana Produsen pada Direktorat Pengurangan Sampah
Ditjen PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengatakan, pemerintah mendukung
gerakan anak muda sang agent of change, pemerintah tentu akan mendukung dalam pendekatan
regulasi.
Maka dari itu untuk berjalan bersama mengatasi permasalahan styrofoam, kaum muda harus
menekankan pada kalangan produsen dan menggaungkan menghentikan pemakaian styrofoam, serta
mengedukasi pedagang kecil.