Seni Mengasuh Anak Ala Dosen UIN STS Jambi

Memiliki kesibukan sebagai seorang dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Jambi tidak membuat Maimunah Permata Hati Hasibuan menomor duakan pe

Ist
Maimunah Permata Hati Hasibuan dosen Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Memiliki kesibukan sebagai seorang dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Jambi tidak membuat Maimunah Permata Hati Hasibuan menomor duakan pendidikan anak semata wayangnya.

Justru pengalamanya menjadi seorang Dosen membuat ibu satu anak ini memiliki metode sendiri dalam pola asuh anak yang dapat di tiru oleh ibu mudah cerdas yang ingin mendapatkan tumbuh kembang terbaik untuk anaknya.

Di sesi awal wawancara Tribunjambi.com kepada ibu mudah yang juga aktif di pusat kajian Disabilitas UIN STS Jambi ini dia menekankan betapa pentingnya seorang anak untuk hidupnya. Baginya anak adalah anugerah dari Allah SWT.

Maimunah menuturkan saat ini beberapa pasangan ada yang menunda momongan seperti memakai kontrasepsi, metode menghitung masa subur, dan sebagainya.

"jika Allah menghendaki kehidupan di rahim perempuan maka yang demikian adalah anugerah,' ujarnya menirukan perkataan Prof. Quraish Shihab di dalam youtubenya dengan nama channel Shihab & Shihab.

"Dikatakan anugerah, maka kita harus menjaga amanah dan mendidiknya supaya menjadi generasi yang bertumbuh kembang bagus dan memiliki adab juga pengetahuan yang baik pula melalui pola pengasuhan se-dini mungkin,' tambahnya.

Lebih lanjut Maimunah mengatakan sebetulnya, sudah banyak sekali metode-metode parenting pengasuhan anak di berbagai media. Namun, dia memiliki metode sendiri dalam mengasuh anaknya yang berumur 2,2 tahun

"Metode yang saya terapkan ke anak saya saat ini bersumber dari nasihat almarhum ayah saya kepada saya sebagai orang tua yang dikatakan baru atau newbie," katanya.

Untuk di ketahui ayahanda Maimunah adalah seorang guru besar kurikulum pendidikan dan dia sangat konsen dengan dunia pendidikan, namanya almarhum Prof. Dr. H. Lias Hasibuan, MA dan setiap langkah Maimunah dalam pengasuhan hampir 99,9 persen bersumber dari beliau.

Sejak lahir, dia sudah dinasehati oleh ayahnya bahwa sedari anak newborn, metode pertama pembelajaran anak adalah perlu diajarkan disiplin. Dengan disiplin, rutinitas akan tercipta dan terbentuk. Dia terapkan beberapa metode dengan membuat rules di kesehariannya. Dimulai dari mengatur waktu tidur dan waktu bangunnya serta waktu makan dan bermainnya.

Maimunah menceritakan diawal memang tidak mulus namun perlahan Zabir Alfarizqi El-Rumi (dipanggil Rumi) anak semata wayangnya terbiasa dan mulai teratur saat sudah berusia 1 bulan. Memasuki usia 6 bulan waktunya MPASI (Makan dan ASI), wanita berhijab ini membuat aturan makan dengan mengatur waktu sarapan, makan siang, dan malam beserta cemilannya.

Dengan begitu, perut buah hatinya sudah mulai belajar mengenal sinyal lapar dan kenyang dan tidak pernah mengalami mogok makan kecuali kalau sedang sakit. Fasilitas penunjang kedisiplinan pun ia penuhi dengan membelikan kursi makan (baby chair). Dengan begitu, dia akan belajar bahwa makan itu adalah dengan posisi duduk, tidak sambil bermain dan berlari.

Tidak hanya itu, Wanita yang cukup dekat dengan mahasiswanya ini juga menerapkan metode children see, children do. Apa yang anak lihat adalah itu yang ditiru nya.

"Jadilah orang tua harus mempunyai kebiasaan yang baik karena perangai kita termasuk media pembelajaran anak dalam meniru," terangnya.

"Berangkat dari sini, saya memberikan contoh kepadanya saat saya ibadah shalat, saya beri dia sajadah kecil dan dia berdiri disamping saya, walau pada prakteknya dia akan berlari kesana-kemari, otaknya akan merekam memori tersebut. Ketika saya makan sayur, saya makan di depan dia agar dia suka dengan sayur. Pastikan orangtua atau keluarga di rumah pun makan makanan yang berimbang. Jika si ayah malas makan sayur, anak pun akan meniru," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved