Sidang Ferdy Sambo
Ferdy Sambo Ngotot Ada Pelecehan, Pengacara Keluarga Brigadir Yosua Tanyakan Hasil Visum
Ferdy Sambo tetap dengan keterangannya soal pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawati. Laporan dari Putri lah yang membuat Ferdy Sambo membunuh
TRIBUNJAMBI.COM - Ferdy Sambo tetap dengan keterangannya soal pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawati.
Laporan dari Putri lah yang membuat Ferdy Sambo membunuh Brigadir Yosua dengan dibantu ajudan dan ART-nya.
Namun pernyataan Sambo soal pelecehan seksual ditanggapi kuasa hukum keluarga Brigadir Yosua.
Tim pengacara keluarga Brigadir Yosua, Martin Lukas Simanjuntak menyatakan tuduhan pelecehan yang dilakukan almarhum Yosua tidak memiliki dasar.
Menurut Martin jika Putri korban pelecehan minimal ada visum et repertum.
Tanpa ada hasil visum sangat sulit disimpulkan Putri merupakan korban pelecehan.
Di sisi lain, jika memang kliennya melakukan tindak pelecehan seharusnya Ferdy Sambo memberi ruang agar hal tersebut dibuktikan di persidangan.
"Kalau saja Yosua tidak ditembak mati dan dibuat skenario tembak menembak, Yosua akan disidang dengan tuduhan pelecehan dan bisa menjelaskan bagaimana versi dari Yosua," ujar Martin di program Kompas Petang KOMPAS TV, Kamis (8/12/2022).
Lebih lanjut Martin menyatakan kliennya tidak diberi kesempatan untuk membela diri dari tuduhan pelecehan.
Baca juga: KPK Tahan Hakim Agung Gazalba Saleh, Pengembangan Kasus Suap Hakim Sudrajad Dimyati
Baca juga: Hakim Terkejut Saat Ferdy Sambo Mengaku Tidak Tahu Siapa Kawal Putri Candrawati
Kecurigaan pihak keluarga ada disinformasi yang disampaikan Putri hingga membuat Ferdy Sambo marah hingga menyusun rencana menghabisi nyawa Brigadir Yosua Hutabarat.
"Yosua tidak diberi kesempatan membela diri atas tuduhan tersebut, malah dibunuh," ujar Martin.
Kronologi Penembakan Brigadir Yosua Versi Ferdy Sambo
Ferdy Sambo menceritakan mendapat laporan dari istrinya Putri Candrawati, yang mengaku dilecehkan oleh Brigadir Yosua di Magelang, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022).
Setelah mendengar cerita tersebut dari Putri, Ferdy Sambo mengaku sempat ingin mengonfirmasi kebenaran cerita dugaan kekerasan seksual kepada ajudannya tersebut pada Jumat (8/7/2022) malam.
Namun karena diliputi emosi yang telah membuncah, Ferdy Sambo langsung menghampiri Brigadir Yosua yang saat itu berada di rumah dinasnya bersama beberapa ajudan lain.