Sidang Ferdy Sambo

Beda Keterangan Ferdy Sambo dan Richard Eliezer - Soal Menembak hingga Soal Amunisi

Beda keterangan Richard Eliezer dan Ferdy Sambo di persidangan. Diantaranya terkait perintah menghajar dan perintah menembak.

Editor: Suci Rahayu PK
GRAFIS TRIBUNJAMBI
Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer, Brigadir Yosua Hutabarat 

Update kasus Ferdy Sambo

TRIBUNJAMBI.COM - Beda keterangan Richard Eliezer dan Ferdy Sambo di persidangan.

Pada kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua, keduanya berstatus terdakwa.

Ada beberapa poin perbedaan keterangan antara Richard Eliezer dan Ferdy Sambo.

Diantaranya terkait perintah menghajar dan perintah menembak.

Richard Eliezer dengan tegas mengatakan Ferdy Sambo memintanya untuk menembak.

"Woy, kau tembak kau, tembak cepat!" begitu perintah Ferdy Sambo untuk tembak Brigadir Yosua seperti yang diungkapkan Richard.

Setelah mendengar bantahan Richard Eliezer, Ferdy Sambo mengaku tetap pada kesaksiaannya.

Baca juga: Ronny Talapessy Catat Pernyataan Penting Sambo Terkait Richard Eliezer, Yakni Taat dan Perintah

Baca juga: Rizky Billar Curhat ke Putra Siregar Saat Ditantang Jefri Nichol Adu Tinju

Berikut selengkapnya:

-. Ferdy Sambo tidak bertanya kepada Richard Eliezer

Pada saat di lantai tiga rumah pribadi Ferdy Sambo di Saguling, Richard Eliezer mengaku tak ada kata-kata dari mantan atasannya soal mem-backup jika Brigadir Yosua melawan.

"Tidak ada kata-kata dari beliau yang menanyakan kepada saya untuk 'Apakah kamu siap untuk membackup saya, ataupun menanyakan kepada saya kamu siap gak nembak kalau Yosua melawan, itu tidak ada, tidak benar," ucap Richard Eliezer dikutip dari YouTube Kompas TV, Kamis (8/12/2022).

"Lalu yang benar?" tanya Hakim Ketua Wahyu Iman Santoso.

"Pada saat itu beliau memerintahkan saya untuk menembak Yosua dan setelah itu beliau menceritakan kepada saya tentang skenario yang akan nanti dijelaskan dan dijalankan di Duren Tiga.

-. Ferdy Sambo membantah memberikan amunisi kepada Richard Eliezer

Ferdy Sambo sempat membantah memberikan amunisi untuk menembak Brigadir Yosua.

Hal itu kemudian dibantah Richard Eliezer. Ia mengaku diberikan satu kotak amunisi.

"Beliau memberikan kepada saya satu kotak amunisi dan menyuruh saya untuk menambahkan amunisinya,"

"Seandainya cctv lantai 3 tidak rusak mungkin bisa menunjukan lebih jelas," kata Richard Eliezer yang kemudian dibalas anggukan Ferdy Sambo.

Baca juga: Pakar Ekspresi Ungkap Gestur Ferdy Sambo Saat Bersaksi di Sidang Yosua: Menunjukan Stres

Baca juga: 200 Personel Sisir Pulau Pandan, Kapolresta Jambi Temukan Base Camp Sabu-sabu dengan Pintu Khusus

-. Ferdy Sambo tak konfirmasi apapun ke Brigadir Yosua sebelum ditembak di Duren Tiga

Richard Eliezer menyebut Ferdy Sambo tak melakukan konfirmasi apapun kepada Brigadir Yosua sebelum ditembak di Duren Tiga.

Pasalnya dijelaskan Richard Eliezer, saat Yosua masuk ke rumah dinas tersebut Ferdy Sambo langsung menarik korban.

"Tak ada konfirmasi pada almarhum Yosua di Duren Tiga, karena pada saat almarhum masuk, beliau langsung menarik almarhum Yosua di leher dan mendorong ke depan serta menyuruh berlutut," kata Richard Eliezer.

-. Diminta Ferdy Sambo menembak, bukan menghajar

Richard Eliezer mengaku diminta Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir Yosua.

Richard Eliezer membantah kesaksian Ferdy Sambo yang menyebut meminta dirinya untuk menghajar Brigadir Yosua.

"Tidak ada benar menghajar, sebenarnya beliau mengatakan kepada saya dengan keras dan teriak juga 'Woy kau tembak, kau tembak cepat, cepat kau tembak!" ucap Richard Eliezer.

-. Lihat Ferdy Sambo tembak Brigadir Yosua

Terakhir, Richard Eliezer mengaku melihat Ferdy Sambo menembak ke arah Yosua.

Tak hanya itu, Richard Eliezer juga membantah menembak Brigadir Yosua sebanyak lima kali.

"Saya melihat beliau menembak ke arah Yosua, dan saya tidak menembak sebanyak lima kali," kata Richard Eliezer.

Setelah mendengarkan bantahan Bharada E, Ferdy Sambo mengaku tetap pada kesaksiannya.

"Bagaimana tanggapan keterangan saksi terhadap bantahan keterangan terdakwa?" tanya Hakim Ketua.

"Saya tetap pada keterangan saya," jawab Ferdy Sambo.

"Oke biar nanti majelis yang akan menilai," jawab Hakim Ketua.

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Viral di Tiktok, Bongkar Celengan Target, Download Videonya di Snaptik

Baca juga: Ronny Talapessy Catat Pernyataan Penting Sambo Terkait Richard Eliezer, Yakni Taat dan Perintah

Baca juga: FKPT dan MPW Pemuda Pancasila Jambi Dorong Peran Mahasiswa Tangkal Radikalisme

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved