Bongkar Dugaan Korupsi di Tubuh Dinkes Sarolangun, Kejari Datangi Dua Puskesmas

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Kejaksaan Negeri Sarolangun terus mengusut dugaan tindak pidana korupsi di tubuh Dinas Kesehatan Sarolangun. Tim Kejari melakukan pengecekan di Puskesmas Pelawan dan Singkut, Selasa (22/11/2022) 

Pemeriksaan di dua puskesmas tersebut, buntut dari dugaan Korupsi anggaran Covid-19 di Kabupaten Sarolangun tahun 2022, untuk anggaran operasional makan dan minum. 

"Siang ini kita datangi dua Puskesmas yakni Puskesmas Pelawan dan Puskesmas Singkut, guna untuk menambah barang bukti," kata Harris Kasi Pidsus Kejari Sarolangun, Selasa (22/11).

Tidak hanya itu, tim penyidik Kejari Sarolangun langsung mendapatkan keterangan dari tim vaksinator kecamatan tersebut. 

Dalam kesempatan itu, Harris menyebutkan, ada tiga poin yang menjadi pertanyaan yang dikonfirmasi kepada tim vaksinator.

Di antaranya tim penyidik menanyakan nilai uang yang diajukan terhadap Pencairan dana Operasional kegiatan Vaksinasi Covid-19 TA.2021 yang diajukan Puskesmas untuk pengajuan tahap I dan pengajuan tahap II. 

Kemudian terkait laporan pertanggungjawaban kegiatan apa saja yang diajukan oleh pihak Puskesmas kepada pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun TA.2021. 

Dan yang terakhir itu, apakah uang pencairan Dana Operasional kegiatan Vaksinasi Covid-19 TA.2021 yang diterima oleh pihak Puskesmas pada tahap I dan tahap II sesuai dengan nilai uang yang diajukan tersebut.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kejari Sarolangun Geledah Kantor Dinkes dan BPKAD Sarolangun

Baca juga: Kejari Sarolangun Tetapkan "T" Sebagai Tersangka Korupsi di Dinas Damkar Sarolangun

Baca juga: Puluhan Pohon Jati Warga Pelawan Sarolangun Rusak, Buntut Proyek Pengerjaan Normalisasi Sungai