Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen Sabtu 19 Nov 2022 - Persembahan Sebagai Wujud Syukur
Bacaan ayat: Yunus 2:9 (TB) Tetapi aku, dengan ucapan syukur akan kupersembahkan korban kepada-Mu; apa yang kunazarkan akan kubayar. Keselamatan adala
Yunus memberikan persembahan korban; ternyata sudah bermotifkan ucapan syukur. Itu artinya ada yang tidak berubah yaitu tentang kasih karunia yang Allah anugerahkan bagi mereka yang menyembah Dia.
Faktanya, pemberian persembahan korban tidak pernah berhasil menyelesaikan persoalan dosa secara tuntas. Itu sebabnya pemberian korban harus diulang dalam waktu tertentu.
Jika Allah berkenan menerima korban untuk pendamaian, itu terjadi karena kasih karunia Allah semata. Dan bukan karena korban tersebut telah menyelesaikan persoalan dosa.
Jika demikian, persembahan pada prinsipnya adalah ucapan syukur kepada Allah; bukan alat untuk memaksa Allah untuk memenuhi apa yang menjadi keinginan kita.
Bagaimana dengan kita hari ini? Persembahan adalah ucapan syukur kepada Allah. Untuk itu diperlukan kejujuran di hadapan Allah.
Semakin kita sadar akan melimpahnya berkat Tuhan dalam kehidupan, sudah sepantasnya akan semakin besar rasa syukur yang terungkap.
Sudahkah kita mengalami berkat Allah yang melimpah dalam hidup?
Itu cukup menjadi dasar bagi kita untuk memberikan persembahan yang terbaik bagi Dia. Amin
Renungan harian oleh Pdt Feri Nugroho S.Th, GKSBS Palembang Siloam
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/08012021-renungan.jpg)