Nikita Mirzani Ditahan

Miris Kondisi Sel Tahanan Nikita Mirzani, Tidur Bareng 8 Orang Sekamar dengan Satu Kipas

Kondisi tahanan Nikita Mirzani jadi sorotan usai ditangkap atas kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan kekasih Nindy Ayunda, Dito Mahendra.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
Miris Kondisi Sel Tahanan Nikita Mirzani, Tidur Bareng 8 Orang Sekamar dengan Satu Kipas 

Fitri Salhuteru meluapkan kekesalannya soal penahanan Nikita Mirzani, nama Nindy Ayunda ikut terseret.

Diketahui Nikita Mirzani yang sudah jadi tersangka resmi ditahan Kejaksaan Negeri Serang.

Ya, Nikita Mirzani tersandung kasus pencemaran nama baik oleh kekasih Nindy Ayunda, Dito Mahendra.

Penahanan Nikita Mirzani rupanya usai penyidik Polresta Serang Kota melakukan tahap dua, yakni menyerahkan tersangka dan barang bukti ke kejaksaan.

Menanggapi hal itu, Fitri Salhuteru menyebut jika Nikita Mirzani sudah siap menjalani penahanan.

Hal itu diungkapkan Fitri Salhuteru melalui postingan di Insta Story-nya, Selasa (25/10/2022).

Dikatakan Fitri Salhuteru jika Nikita Mirzani sebenarnya sudah mengetahui jika dia akan diperlakukan tidak adil.

"Tidak ada komen untuk penahanan Nikita, karena Nikita sudah siap dan tahu dia akan diperlakukan lagi-lagi tidak adil di negeri ini," ungkap Fitri Salhuteru.

Kemudian Fitri Salhuteru juga menyinggung nama Kapolri Listyo Sigit Prabowo agar memberikan perhatian pada kasus yang menimpa Nikita Mirzani.

Menurut Fitri Salhuteru jika penahanan terhadap Nikita Mirzani bak diperlakukan bak penjahat berat.

"Semoga bapak Kapolri @listyosigitprabowo memberikan perhatian untuk masalah yang menimpa Nikita,"

"Jika ITE yang buktinya tidak jelas saja Nikita Mirzani diperlakukan bak penjahat berat," tulis Fitri Salhuteru..

Fitri juga menyinggung kasus perampasan hak kemerdekaan yang tengah dijierat Nindy Ayunda.

Diketahui Nindy Ayunda juga merupakan kekasih Dito Mahendra yang sama-sama berseteru dengan Nikita Mirzani.

"Apakah penyekapan yang korban dan buktinya jelas akan bebas berkeliaran," ujar Fitri Salhuteru.

"Hanya ingin melihat bagaimana kasus saudara pelapor di Polres @polres.jaksel tentang kejahatan 'HAM' penyekapan dan penganiayaan,"

"Semoga hukum pun ditegakkan. Saya akan speak up masalah ini hingga ada keadilan yang fair di negeri ini," tegas Fitri Salhuteru.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved