Macet di Jambi
Update, Polda Jambi Sudah Tilang 187 Truk Batubara
Direktorat Lalu Lintas Polda Jambi, update data penindakan truk angkutan batubara yang membandel dalam tiha hari dua malam.
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI- Direktorat Lalu Lintas Polda Jambi, update data penindakan truk angkutan batubara yang membandel dalam tiha hari dua malam.
Dirlantas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan penilangan terhadap 187 truk angkutan batubara yang melanggar jam operasional, parkir di badan jalan, masuk ke dalam Kota Jambi, dan beban muatan yang melebihi aturan.
"Yang kita amankan ada 34 truk batubara, dan yang ditilang ada 187 truk batubara," kata Dhafi, Selasa (11/10/2022).
Diketahui, Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo sebut telah mengirim surat ke Dirjen Minerba untuk penghentian selama 2 hari pengangkutan truk batubara di Jambi.
Hal ini diungkapkan Rachmad, terkait dengan upaya mengurai kemacetan yang terjadi di Sepanjang Jalan Lintas Jambi Palembang (Mestong), Jalan Lingkar Kota Jambi (Lingkar Selatan dan Lingkar Barat) hingga kawasan Mendalo yang terjadi sejak Sabtu 8 Oktober 2022.
"Kami sudah bersurat ke Dirjen Minerba untuk penghentian selama 2 hari, guna penataan jalur dan perbaikan jalan, terhitung hari ini dan besok," kata Rachmad, saat dikonfirmasi tribun, Selasa (11/10/2022).
Baca juga: Muatan Batu Bara Harus di Evaluasi, Edi Purwanto: Ketika Patah as, Sopir dan Masyarakat Rugi
Baca juga: Rocky Chandra Angkat Bicara Soal Kemacetan Lalulintas Akibat Angkutan Batubara di Mestong
Baca juga: Edi Purwanto Minta Operasional Batu Bara di Hentikan Sementara: BPJN dan PUPR Selesaikan Perbaikan
Selain itu, kata Rachmad, sejak awal kemacetan, pihaknya sudah melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas, dengan mengalihkan arus truck untuk melintas dari Simpang Jerambah Bolong dengan rute, Simpang Beringin- Simpang Sukorejo - Simpang Bukit Baling kemudian tembus ke Tanjung Lumut, yang dilakukan Minggu Malam, pukul 22:30 WIB.
Personel Ditlantas Polda Jambi bersama dengan Satlantas Polresta Jambi mengatur per 20 truk untuk melintas Kota Jambi.
"Kita tetap lakukan rekayasa lalu lintas, untuk mengurai kemacetan," jelas Racahmad.
Sejak awal, personel Lalu Lintas siaga penuh hingga dini hari di sejumlah titik rawan penumpukan kemacetan.
Mulai dari pertigaan Lampu Merah Mendalo ke Aurduri, hingga perempatan lampu merah Paal 10 Kotabaru.
Silih berganti, petugas mengatur lalu lintas.
Setelah pagi hari, tim yang bertugas kembali berganti, kemudian kembali mengatur kendaraan agar dapat mengurai kemacetan.