Berita Kota Jambi
Wali Kota Jambi Sambut Kedatangan Sandiaga Uno, Fasha: Menjadi Spirit Kami
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi salah satu pihak yang terus mendukung program-program pemerintah pusat termas
Penulis: Fitri Amalia | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM – Wali Kota Jambi, Syarif Fasha mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi salah satu pihak yang terus mendukung program-program pemerintah pusat termasuk dalam mengenalkan dan menggunakan produk dalam negeri atau lokal.
“Kami juga sudah mengeluarkan Peraturan Wali Kota mengenai pemakaian batik Jambi wajib instansi vertikal, perbankan dan masyarakat menggunakan pada hari tertentu. Tinggal lagi persiapan pembatik-pembatik Jambi untuk mengakomodir peraturan ini nantinya,” kata Fasha.
Dia juga menyampaikan terima kasih atas kedatangan Sandiaga Uno ke kota Jambi.
"Kedatangan pak Menteri juga menjadi spirit bagi kami di Kota Jambi khususnya, untuk berbuat lebih baik lagi, meski suasana BBM naik tapi kita tunjukkan bahwa BBM tidak mematikan kita untuk berkarya,” ujarnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Indonesia, Sandiaga Uno juga menyampaikan apresiasi untuk Pemkot Jambi, yang telah memfasilitasi pameran Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 sehingga dirinya bisa berinteraksi dengan pelaku UMKM Kreatif di saat-saat yang penuh tantangan seperti saat ini.
"Dengan kondisi BBM naik, juga meningkatkan ongkos produksi mereka. Oleh karena itu kami langsung turun, sigap menanggapi dan turun memberikan solusi mulai mendata siapa yang perlu mendapatkan bantuan sosial sehingga realokasi dari BBM ini langsung tepat sasaran menyentuh masyarakat pelaku wisata dan ekonomi kreatif yang terdampak," kata Menparekraf, Minggu (4/9/2022).
Pihaknya juga sangat berharap, target 1,1 juta lapangan kerja bisa tetap terwujudkan pada tahun 2022 ini dan tahun 2024 mendatang. Pemerintah akan menambah kuota menjadi 4,4 juta lapangan kerja.
“Kami hadir memberikan program-program yang memberikan solusi kepada UMKM menyikapi kenaikan produksi mereka akibat naiknya BBM bersubsidi. Namun kami juga memberikan suatu solusi agar daya beli masyarakat tetap terjaga,” jelasnya.
Sandiaga Uno berharap, re-alokasi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dilakukan saat ini, dapat tepat sasaran dan menyentuh masyarakat khususnya pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak.
Sandiaga Uno juga menyinggung mengenai kondisi inflasi yang tinggi di Jambi. Dia mengatakan dengan kenaikan BBM Jambi harus bisa mengantisipasi, khususnya di destinasi wisata yang memiliki unggulan.
“Muarojambi dan Kerinci misalnya, mereka harus bisa menyikapi, memastikan bahwa produksi dan kelengkapan destinasi tidak terkerek harganya oleh inflasi karena daya beli masyarakat yang terbatas,” sebutnya.
Pihaknya akan memberikan solusi untuk meneka biaya produksi dan menekan produk kemasan ekonomi kreatif bagi pelaku UMKM Kreatif.
"Terakhir kami akan berikan bantuan permodalan agar arus kas yang terdampak BBM dapat diringankan. Dengan selektif dan bergandengan tangan, efek BBM ini akan terasa sangat berat, akan memiliki tantangan bagi pelaku ekonomi kreatif. Banyak masyarakat akan menghadapi situasi sulit Untuk itu kami harus hadir memberikan solusi dan bergerak lebih cepat antisipasi lagi untuk mengantisipasi kenaikan BBM ini," pungkasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Jelang Sriwijaya FC vs Semen Padang FC di Liga 2, Delfi Adri: Mudah-mudahan Dapat Poin Maksimal
Baca juga: Angga Wijaya Sebut Tidak Menyesal Pisah dengan Dewi Perssik
Baca juga: Juventus seperti Tim Kecil, Media Italia Kritik Massimiliano Allegri usai Imbang Lawan Fiorentina