Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Cerita Serli Napitu, Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua Jadi Perhatian Warga di Inggris
Musisi serli napitu menyebut, Kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat mendapat perhatian dari warga Indonesia di luar negeri.
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat juga mendapat perhatian dari warga Indonesia di luar negeri.
Satu di antara yang selalu mengikuti perkembangan kasus ini adalah Serli Napitu, yang tinggal di Inggris.
Kepada Tribun melalui perbincangan via zoom, Serli mengatakan kasus yang heboh di Indonesia ini juga jadi perbincangan di grup chat WNI di Inggris.
"Kami di Inggris mengikuti perkembangan beritanya tiap hari," kata Serli Napitu, beberapa hari lalu.
Dia menjelaskan, mereka tersentuh dengan kasus ini karena menyangkut rasa keadilan bagi warga kecil.
"Apalagi dari berita-berita yang kami dapatkan, Brigadir Yosua ini kan orang baik. Kok tega orang membunuh dia seperti itu," ungkapnya.
Secara pribadi, Serli Napitu sudah berkomunikasi dengan keluarga.
Dia mendapatkan gambaran kehidupan keluarga dan juga masa lalu Brigadir Yosua Hutabarat.
Sebagian dari kisah tersebut akhirnya dia tuangkan dalam lirik lagu.
Serli Napitu menciptakan lagu untuk mengenang Yosua Hutabarat.
Rencananya akan ada 4 lagu yang dihadirkan Serli Napitu Production.
Dua lagu sudah dirilis, yang berjudul Ajudan Merah Putih dan Anak Hasian.
Nama Serli Napitu cukup familiar di kalangan suku Batak.
Dia dikenal sebagai pencipta lagu Batak dan juga produser.
"Kalau soal lagu ini, sebenarnya karena banyaknya permintaan yang masuk kepada saya melalui inbox," jelasnya.