Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Akhirnya Kapolri Ungkap Motif Ferdy Sambo Membunuh Brigadir Yosua Hutabarat
Kapolri mengungkapkan, motif pembunuhan berencana pada Brigadir Yosua Hutabarat telah mengerucut pada perselingkuhan atau pelecehan di magelang
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Kapolri juga mengungkapkan Bharada E melihat Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J sudah terkapar bersimbah darah di depan Irjen Pol Ferdy Sambo.
"Saat itu saudara Richard menyampaikan bahwa melihat almarhum Yosua terkapar bersimbah darah dan saudara FS berdiri di depan memegang senjata," kata Kapolri Sigit
Jenderal Sigit menuturkan, Ferdy Sambo menyerahkan senjata api miliknya kepada Bharada E.
Lalu, dia meminta Bharada E turut menembak Brigadir J dalam insiden berdarah tersebut.
Pengakuan Bharada E memang kerap berubah-berubah saat diperiksa penyidik Polri.
Sebab, kata Sigit, Bharada E dijanjikan Ferdy Sambo bahwa kasus penembakan itu dihentikan penyidikannya.
"Ternyata saudara Richard mendapat janji dari saudara FS membantu melakukan atau memberikan SP3 terhadap kasus yang terjadi. Namun faktanya rica tetap menjadi tersangka," ungkapnya.
Atas dasar itu, Sigit menuturkan Bharada E kemudian bersedia kepada penyidik Polri untuk berbicara jujur mengenai kasus tersebut.
Sebaliknya, dia meminta tak dipertemukan dengna Ferdy Sambo selama pemeriksaan.
Baca juga: Kasus Ferdy Sambo, Kapolri Ungkap Kuat Maruf Sempat Coba Kabur
Baca juga: Ferdy Sambo Tentukan Nasib Aparat, Wawancara Eksklusif dengan Mantan Kabareskrim Susno Duadji (1)
Baca juga: Diduga Brigadir Yosua Korban Fitnah Kuwat Maruf, Penyebab Ferdy Sambo Murka Terkuak