Harga Sembako Jambi
Selain Minyak Goreng, Beberapa Harga Sembako di Pasar Sengeti Muaro Jambi Juga Turun
Harga cabai sudah mulai normal menjadi Rp 65 ribu.Namun untuk cabai rawit masih bertahan Rp 80 ribu, sementara sebelumnya sempat Rp 60 ribu
Penulis: Muzakkir | Editor: Suci Rahayu PK
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Akhir pekan lalu, sejumlah bahan pangan di Kabupaten Muaro Jambi sempat naik. Namun saat ini harga mulai turun.
Seperti cabai merah besar, sebelumnya cabai sempat naik menjadi Rp 80 hingga Rp 85 ribu, namun saat ini harga sudah mulai normal menjadi Rp 65 ribu.
Namun untuk cabai rawit masih bertahan Rp 80 ribu, sementara sebelumnya sempat Rp 60 ribu perkilogram.
Selain itu, harga bawang merah juga mengalami penurunan harga, dimana sebelumnya harga perkilogramnya Rp 30 ribu. Namun saat ini turun menjadi Rp 28 ribu perkilogram.
Tak hanya itu, harga minyak goreng juga menurun.
Sebelumnya, harga minyak goreng kemasan di Pasar Sengeti sempat naik. Naiknya harga ini dikarenakan banyaknya permintaan dipasaran.
Menurut pedagang, sebelumnya harga minyak goreng kemasan seharga Rp 15 ribu perliter, namun karena banyaknya permintaan pada hari Jumat, maka harga naik menjadi Rp 16 ribu. Namun demikian, hari ini harga kembali normal Rp 15 ribu perliter.
Baca juga: Pansus 4 DPRD Jambi Bahas Ranperda Pengangkutan Batubara, Abdul Khafid: Perlu Berhati-hati
Baca juga: Masyarakat Adat Temukan 11 Alat Berat Lakukan Aktivitas PETI di Muara Emat Kerinci Jambi
"Alhamdulillah hari ini turun," kata Hasan pedagang ransum dipasar Sengeti. Senin (22/8).
Menurut dia, turun naiknya harga ini dikarenakan permintaan pasar. Biasanya naiknya permintaan pasar dikarenakan banyaknya hajatan yang dibuat oleh warga.
Hal itu juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Koperindag Kabupaten Muaro Jambi, Riduwan.
"Iya harga minyak goreng sempat naik, Alhamdulillah sekarang sudah normal lagi," kata Riduwan. (Tribunjambi.com/Muzakkir)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Pansus 4 DPRD Jambi Bahas Ranperda Pengangkutan Batubara, Abdul Khafid: Perlu Berhati-hati
Baca juga: Masyarakat Adat Temukan 11 Alat Berat Lakukan Aktivitas PETI di Muara Emat Kerinci Jambi
Baca juga: Modus Pelaku Penimbunan Solar Subsidi di Batanghari Jambi, Ternyata BBM Hasil Sedot dari Tangki
