China Makin Ancam Taiwan, AS Taruh Kapal Induk USS Ronald Reagan di Timur Taiwan

Pemerintahan Presiden Joe Biden menjanjikan akan membela dan mendukung Taiwan dari ancaman Beijing.

Editor: Suci Rahayu PK
Xinhua via AP
Foto iIlustrasi. Unit jet tempur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) terbang di dekat Taiwan dalam rangka latihan gabungan Komando Palagan Timur PLA, Jumat (5/8/2022). 

TRIBUNJAMBI.COM - Pemerintahan Presiden Joe Biden menjanjikan akan membela dan mendukung Taiwan dari ancaman Beijing.

Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Gedung Putih untuk Keamanan Nasional Indo-Pasifik, Kurt Campbell, Jumat (12/8/2022).

Campbell menegaskan Gedung Putih berusaha memperdalam hubungannya dengan Taiwan dalam menghadapi apa yang disebutnya sebagai aktivitas militer China yang berpotensi mengganggu stabilitas di dekatnya.

Kapal fregat kelas Cheng Kung menembakkan rudal anti-udara dalam bagian latihan tahunan Han Kuang di lepas pantai timur pulau itu dekat kota Yilan, Taiwan, 26 Juli 2022. Rudal China jatuh ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang saat latihan militer pada Kamis (4/8/2022).
Kapal fregat kelas Cheng Kung menembakkan rudal anti-udara dalam bagian latihan tahunan Han Kuang di lepas pantai timur pulau itu dekat kota Yilan, Taiwan, 26 Juli 2022. Rudal China jatuh ke Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang saat latihan militer pada Kamis (4/8/2022). (AP/HUIZHONG WU)

Pernyataan Campbell menyusul aktivitas latihan militer China yang mengepung Taiwan.

Latihan militer itu sendiri disebut sebagai bentuk protes China atas kedatangan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi ke Taiwan awal bulan ini.

“China telah terlalu reaktif, dan aksinya berlanjut menjadi begitu provokatif, tak stabil dan belum pernah terjadi sebelumnya,” tutur Campbell dikutip dari Newsweek.

“China meluncurkan rudal ke perairan sekitar Taiwan. Itu dinyatakan sebagai zona eksklusif di sekitar Taiwan yang mengganggu lalu lintas sipil, udara dan maritim,” tambahnya.

Campbell mengatakan China mengabaikan garis tengah yang telah lama berdiri memishkan Taiwan dan China.

Baca juga: Latihan Perang Selesai, Militer China Bakal Terus Awasi Taiwan

Baca juga: Perang China dan Taiwan Kemungkinan Kecil Terjadi, Ternyata Ini Alasannya

Sebagai tanggapan, ia mengungkapkan Presiden Biden telah mengarahkan USS Ronald Reagan untuk ditempatkan di Laut Filipina, sebelah timur Taiwan.

Meski begitu, Campbell menegaskan AS tetap berkomitmen pada kebijakan satu China, dan terus memenuhi kewajibannya yang diatur dalam Undang-Undang Hubungan Taiwan 1979, yang termasuk mendukung pertahanan pulau itu.

“Kami menentang setiap perubahan sepihak terhadap status quo dari kedua bel;ah pihak dan kami tak mendukung kemerdekaan Taiwan,” katanya.

“Kami berharap perbedaan lintas-Selat bisa diselesaikan dengan cara damai,” lanjut Campbell.

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: LPSK Bisa Tolak Permohonan Perlindungan Istri Ferdy Sambo, Kasus Pelecehan Sudah Dihentikan

Baca juga: Sofyan Ali Ungkap Calon Kepala Daerah dari PKB 2024 mendatang, Kemas Al Farabi Calon Wali Kota Jambi

Baca juga: Ariel Tatum Hamil Saat Nicholas Saputra Lawan Tahanan, Ini Sinopsis Film Sayap Sayap Patah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved