Berita Sarolangun
Liga Askab PSSI Sarolangun Memasuki Delapan Besar
Liga Askab PSSI Sarolangun memasuki fase Delapan Besar, dimana ada Delapan tim yang akan bertarung memperebutkan tiket final yang akan bertarung pada
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Liga Askab PSSI Sarolangun memasuki fase Delapan Besar, dimana ada Delapan tim yang akan bertarung memperebutkan tiket final yang akan bertarung pada 20 Agustus mendatang.
Wakil Ketua Askab PSSI Sarolangun Iskandar menuturkan, setelah beberapa pekan bergulir liga Askab Pssi Sarolangun akhirnya mulai memasuki fase Delapan besar.
"Dimana pada hari ini pertandingan pertama di fase 8 besar, mempertemukan antara Persibali FC melawan Karmen FC," ujarnya. Kamis (11/8/2022)
Lanjutnya, dimana para peserta delapan besar ini akan berjuang untuk dapat memperebutkan tiket ke putaran final. Yang dijadwalkan akan berlangsung pada 20 Juli mendatang.
"Kita berlakukan sistem gugur, jadi tim yang kalah dalam putaran Delapan besar ini otomatis akan dinyatakan gugur," jelasnya.
Dimana nantinya akan ada tim terbaik yang akan dipilih untuk dapat mewakili Kabupaten Sarolangun dalam perebutan piala Asprov di Provinsi Jambi.
"Tidak menutup kemungkinan bagi pemain terbaik dari club yang tidak juara juga akan kita rekrut, untuk memperkuat tim Sarolangun," tuturnya.
Dalam pertandingan Delapan besar hingga partai final nanti. Pihak Askab Pssi lebih memperketat pengamanan dengan menambah jumlah personil kepolisian untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.
"Harapannya melalui kegiatan ini akan timbul bibit bibit pemain yang dapat mewakili Provinsi Jambi, atau bahkan tembus ke Timnas mengharumkan nama Kabupaten dan Provinsi, " pungkasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Paskibraka HUT RI ke-77 di Provinsi Jambi Tahun Ini Gunakan Formasi Pasukan 45
Baca juga: Harga Sawit di Tanjabtim Rabu (10/8/2022) Tingkat Petani Rp 950-1.050 Per Kg
Baca juga: UPDATE Harga Sawit di Provinsi Jambi 12-18 Agustus 2022 Hasil Rapat Tim Pokja