Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Ferdy Sambo Minta Maaf Terkait Tewasnya Brigadir Yosua: Semoga Keluarga Diberi Kekuatan
Irjen Ferdy Sambo minta maaf kepada institusi Polri terkait kasus tewasnya Brigadir Yosua.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
“Kemarin, sudah ada apa namanya pemeriksaan TKP dalam konteks uji balistik, kemudian juga pemeriksaan pendalaman.”
Dalam keterangannya, Benny Mamoto menyampaikan Kompolnas juga telah menyepakati untuk mengagendakan pemanggilan tim dari Puslabfor dan Pusinafis serta digital forensik.
“Sudah disepakati waktunya, sehingga kami akan terus melakukan langkah-langkah untuk memastikan bahwa proses penyidikan ini berjalan, kalau bisa secepatnya karena publik sangat menunggu pengungkapan kasus ini,” ujar Benny Mamoto.
Lantas dikonfirmasi, apa yang didapatkan Kompolnas dari hasil pemeriksaan Irjen Ferdy Sambo, Benny Mamoto menolak menjelaskan.
Dia mengatakan perihal hasil pemeriksaan Irjen Ferdy Sambo akan disampaikan oleh tim khusus yang telah dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
“Ya nanti itu biar tim khusus lah yang menyampaikan, kami hanya mengecek apakah sudah dilakukan, ternyata sudah dilakukan,” kata Benny Mamoto.
Sebagaimana diberitakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim khusus untuk mengungkap perkara tewasnya Brigadir J secara profesional.
Di dalam tim khusus bentukan Kapolri tersebut, ada Kompolnas dan Komnas HAM yang bekerja secara eksternal dan independen untuk perkara ini.
Diketahui Brigadir J tewas di rumah Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta, pada 8 Juli 2022 setelah baku tembak dengan Bharada E.
Artikel Ini Diolah dari Tribunnews.com
Baca juga: Bharada E Tersangka, Irjen Ferdy Sambo Diperiksa Sebagai Saksi Kamis Pagi, Ibu PC Belum Dijadwalkan
Baca juga: Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Tawarkan Ketemu Istri Ferdy Sambo yang Syok dan Tak Bisa Diperiksa
Baca juga: Kompolnas Sebut Timsus Sudah Periksa Irjen Ferdy Sambo Terkait Tewasnya Brigadir J, Apa Hasilnya?