Konflik China dan Amerika
Xi Jinping Ingatkan Joe Biden, Kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan Sangat Berbahaya
Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi rencananya akan berkunjung ke sejumlah negara di Asia
Komunikasi Xi Jinping dan Joe Biden ini dilihat pengamat sebagai upaya mendinginkan ketegangan dalam beberapa pekan terakhir.
Kunjungan Nancy Pelosi ke Taipei melengkapi agresifitas elite-elite AS yang lebih dulu datang ke pulau itu.
Dua diantaranya mantan Menteri Luar Negeri dan mantan Direktur CIA Mike Pompeo, serta mantan Menteri Pertahanan Mark Esper.
Gedung Putih dan Pentagon sudah mencoba mencegah Nancy Pelosi melanjutkan rencana perjalannya tersebut.
Nancy Pelosi tetap keras kepala. Nancy Pelosi malah menyampaikan undangan kepada beberapa anggota parlemen senior untuk bergabung dengannya.
Nancy Pelosi bilang, upaya menentang perjalanannya ke Taiwan sebagai tidak demokratis.
Bahkan, keinginan Nancy Pelosi mendapat dukungan tak terduga dari banyak politisi Partai Republik.
Pemerintah di Taiwan adalah semua yang tersisa dari pemerintah republik yang memerintah seluruh Cina antara 1912 dan 1949.
Pasukan komunis Mao Zedong mengalahkan mereka dan menaklukkan daratan, mendirikan Republik Rakyat Cina di Beijing.
Sejak itu, semua kecuali segelintir negara telah mengalihkan pengakuan mereka terhadap pemerintah Cina dari Taipei ke Beijing.
Amerika Serikat terus menyalurkan cukup banyak senjata ke Taipei untuk menjaga otonominya dari Beijing.
Pulau itu telah memperoleh kepentingan baru dalam poros strategis Washington menuju "persaingan kekuatan besar" dengan Rusia dan Cina.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Xi Jinping ke Joe Biden, Kunjungan Pelosi ke Taiwan Berbahaya
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Hubungan China dan AS Makin Memanas Setelah Nancy Pelosi Akan ke Asia Pakai Kapal Induk
Baca juga: Xi Jinping Girang Bertemu Jokowi, Indonesia-China Hasilkan 7 Kesepakatan Kerja Sama
Baca juga: Joe Biden dan Istri Dievakuasi Paspampres ke Tempat Aman Gara-gara Muncul Pesawat Misterius