Sidak ke Puskesmas Muara Tebo, Pj Bupati Tebo Kecewa Banyak Tenaga Kesehatan Tak Ada di Tempat

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA TEBO - Pj Bupati Tebo Aspan kecewa saat melakukan inspeksi mendadak ke Puskesmas Muara Tebo, Senin (18/7/2022).

Sidak yang dilakuan Aspan itu sesuai laporan dari warga soal kurangnya ketersedian obat di puskesemas.

Adanya laporan itu Aspan langsung turun ke satu puskesmas di Kabupaten Tebo yakni Puskesmas Muara Tebo Kecamatan Tebo Tengah. 

Saat sidak ke Puskesmas Muara Tebo itu, Aspan menemukan memang benar kurangnya ketersedian obat-obatan. 

Selain itu, Aspan juga menemukan banyak pegawai yang tidak berada di tempat saat ia mengujungi Puskesmas Muara Tebo tersebut. 

Padahal, puskesmas merupakan satu pelayanan masyarakat yang harus stand by di tempat.

Sebab, dikhawatirkan ada kejadian mendadak diluar dugaan manusia dan jika tenaga kesehatan tidak stand by takutnya tergangu pada pelayanan masyakarat.

Data yang dihimpun, dari 46 tenaga kesehatan di Puskesmas Muara Tebo ada 6 orang yang berada di tempat.

Tenaga kesehatan itupun kelabakan saat Aspan turun ke Puskesmas Muara Tebo. 

Aspan saat diwawancara Tribunjambi.com menyampaikan sedang melakukan evaluasi.

"Saya sudah katakan dari awal, saya bukan bermaksud melempar sana sini pegawai yang ada di Kabupaten Tebo," katanya.

Namun, jika kinerjanya terganggu oleh satu dinas ataupun oknum, ini akan dilakukan evaluasi.

Kata Aspan, Dinas Kesehatan sudah menjadi catatan dari kemarin, yang pertama soal distribusi pegawai.

"Seperti yang kita ketahui, ada 50 orang pegawai dinas kesehatan. Sedangkan di puskesmas ada yang 90 orang seperti di Puskesmas Rimbo Bujang, jadi besar pula jumlah di puskesmas ketimbang di dinkes," katanya.

Menurut Aspan, ini perlu dilakukan penijauan ulang. Artinya ini perlu dilakukan penertiban pegawai.