Aksesnya Mudah, Segini Biaya yang Harus Disiapkan untuk Berwisata di Sungai Batu Putih Sarolangun

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pengunjung di kawasan pemandian Sungai Batu Putih Sarolangun tidak hanya wisatawan lokal, bahkan dari Provinsi tetangga turut membasahi diri di lokasi wisata ini.

Pemandian sungai batu putih, yang berada di Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun ini memang memiliki daya tarik tersendiri.

Terutama bagi wisatawan yang ingin berbahagia bersama keluarga tercinta ataupun bersama orang terkasih. Namun dengan biaya yang terbatas, seperti wisata satu ini cocok untuk dikunjungi.

Bahkan, saat ini para penikmat wisata alam ini sudah dapat dinikmati oleh masyarakat luar daerah Sarolangun bahkan dari Provinsi tetangga Sumsel.

Dikatakan Indri (20) satu dari pengunjung, yang berasal dari Daerah Rawas Kabupaten Muratara Provinsi Sumsel, merasa sangat nyaman ketika berwisata di lokasi ini.

"Kalo berwisata ke kolam pemandian memang seru tapi kurang sensasi, nah kalo disini airnya lebih alami dan sejuknya membuat rahang bergetar, " ujarnya.

"Kalo kami sudah yang kesekian kalinya kesini, dan tetap saja asik. Dan murah tentunya, " sambungnya.

Sementara itu, Bambang satu dari wisatawan lokal yang berkunjung ke lokasi wisata ini menuturkan. Di Kabupaten Sarolangun sendiri cukup banyak wisata alam yang menampilkan keindahan yang luar biasa.

Namun sebagian besar, lokasinya masih sulit dijangkau atau terbatas. Berbeda dengan batu putih ini, dengan konsep alam yang asri namun lokasi dapat di akses jalur darat dengan kendaraan.

"Pokoknya luar biasa, segernya beda dan dingin nya juga beda. Pokoknya impas setelah perjalanan berpanas panasan langsung mandi, " pungkasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Tonton Video Polisi Asal Jambi Tewas Ditembak di Jakarta, Kondisinya Tragis

Baca juga: Terpilih Jadi Ketua DPC, Jamal Darmawan Sie Optimis Dalam Membesarkan Demokrat Tanjabbar

Baca juga: Berawal dari Tempat Pelarian Anak Sekolah, Sungai Batu Putih Sarolangun Kini Jjadi Wisata Unggulan

Baca juga: SD Negeri di Semarang Ini Tak Ada Pendaftar, Total Siswa dari Kelas 1-6 Hanya 30 Orang