Beberapa PKS di Tebo Tidak Prioritaskan TBS Sawit Tebo, Pemda Segera Bentuk Tim Satgas

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA TEBO - Masyarakat Kabupaten Tebo mengeluhkan pabrik kelapa sawit di Tebo yang tidak memprioritaskan pembelian TBS kelapa sawit petani terkait.

Pj Bupati Tebo, Aspan mengatakan jika masyarakat melaporkan banyak permasalahan.

Mulai penuhnya tangki penampung CPO maupun tangki untuk mengantar CPO.

Selanjutnya kata Aspan, ada pihak perusahaan kelapa sawit yang berada di Kabupaten Tebo namun membeli TBS kelapa sawit di luar Kabupaten Tebo.

Aspan bilang ironisnya, pihak PKS di Kabupaten Tebo membeli TBS diluar Kabupaten Tebo dengan harga lebih mahal.

"Perbedaannya Rp 200 rupiah per kilo," kata Aspan.

Dirinya berharap pihak PKS yang berada di Kabupaten Tebo untuk memprioritaskan TBS kelapa sawit yang ada di Kabupaten Tebo.

Menurut Aspan, kalau TBS Tebo diprioritaskan, tentunya ekonomi Kabupaten Tebo semakin membaik.

Baca juga: Minim Fasilitas, Layanan Darurat 119 Sarolangun Belum Maksimal

Baca juga: Tersangka Kasus Investasi Lele Ditangkap, Polda Jambi Sebut Kerugian Capai Rp19,7 Miliar

Aspan juga menambahkan nantinya akan dibentuk Satgas untuk memantau perusahaan kelapa sawit yang ada di Kabupaten Tebo bersama instansi terkait.

Namun dirinya perlu melihat regulasi aturan yang berlaku.

"Kita tidak ingin mengambil kebijakan yang bertentangan," tegas Aspan.

Sementara itu Kapolres Tebo AKBP Fitria Mega menyampaikan, pihaknya dari Polri akan mendukung pembentukan Satgas.

Kata Fitria Mega, apabila nantinya dibutuhkan tim khusus dari pihak kepolisian siap mendampingi Pemda Tebo. (Tribunjambi.com/Sopianto)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 117 CJH Sarolangun Jalani Tes PCR, Jika Positif JCH Terancam Batal Berangkat  

Baca juga: Kapan Harga Minyak Goreng Turun? Ini Jawaban Menteri Zulhas Pada Jokowi

• Harga Minyak Goreng Kota Jambi Rabu 22 Juni 2022, Sunco, Sania, Bimoli