Berita Sarolangun

Minim Fasilitas, Layanan Darurat 119 Sarolangun Belum Maksimal

Minimnya sarana dan orasarana membuat layanan darurat 119 Kabupaten Sarolangun belum maksimal dalam memberikan pelayanan untuk masyarakat.

Penulis: Abdullah Usman | Editor: Suci Rahayu PK
Tribunjambi.com/Abdullah Usman
Layanan darurat medis PSC 119 Kabupaten Sarolangun. Keterbatasan sarana membuat layanan darurat belum maksimal diberikan. 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Layanan darurat medis PSC 119 Kabupaten Sarolangun melayani masyarakat dengan keterbatasan fasilitas.

Layanan Publik Service Center (PSC 119) di bawah bidang pelayanan kesehatan (yankes) Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, sudah beroperasi sejak tahun 2019 silam.

Namun cukup disayangkan, pengopersian layanan darurat yang sangat membantu bagi masyarakat tersebut masih belum maksimal.

Baik dalam hal fasilitas maupun operasional penunjang.

Dikatakan Kepala Tim Pelaksanaan PSC 119 Sarolangun, Nahrul Hayat Rabu (22/6/2022), saat ini pihaknya masih terus melakukan tugas untuk layanan darurat.

"Misal ada laporan bantuan untuk penanganan kecelakaan, darurat lahiran, ataupun mengantar jenazah. Kita terus berupaya untuk maksimal, " ujarnya.

Untuk saat ini, pelaksanaan di lapangan memang belum berjalan maksimal, karena memang masih banyak keterbatasan terutama untuk transportasi penunjang.

Di kabupaten atau kota lain yang sudah memiliki layanan 19, sudah dibentuk UPTD yang memiliki kendaraan khusus berupa bus, sehingga pelayanan bisa lebih maksimal.

Baca juga: Erayani Lakukan Pernikahan Sesama Jenis di Jambi Disertai Penipuan Identitas

Baca juga: Pusat Kajian Konservasi dan Sumber Daya Hayati UIN STS Jambi Laksanakan Workshop Eco-enzyme

Selagi masih terjangkau pihaknya akan turun melayani masyarakat tersebut, dimana dalam pelaksanaannya setiap hari dan tanpa dipungut biaya (gratis).

"Saat ini layanan ini hanya mengandalkan satu unit kendaraan saja, plus beberapa tenaga medis yang dipersiapkan untuk penanganan pertama saat terjadi kejadian urgent, " jelasnya.

"Harapan kita kedepan, kekurangan ini dapat dilengkapi sehingga pelaksanaan tugas melayani masyarakat dapat berjalan lancar, " pungkasnya. (Tribunjambi.com/Abdullah Usman)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: 117 CJH Sarolangun Jalani Tes PCR, Jika Positif JCH Terancam Batal Berangkat  

Baca juga: Kapan Harga Minyak Goreng Turun? Ini Jawaban Menteri Zulhas Pada Jokowi

Harga Minyak Goreng Kota Jambi Rabu 22 Juni 2022, Sunco, Sania, Bimoli

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved