Home and Garden
Pesonan Anggrek Hitam, Jika Mencurinya Akan Mendapat Hukuman Adat
Nama anggrek hitam diberikan karena pada bagian lidah atau labellum bunga ini memiliki warna hitam dengan garis-garis hijau.
Ketika berbunga aroma anggrek hitam tidak jauh berbeda dengan jenis anggrek lainnya.
Meski begitu anggrek ini tetap memiliki daya tarik lebih karena corak yang dimiliki.
Lalu di mana tanaman ini bisa ditemukan?
Baca juga: Feng Shui Tanaman Hias, Buang Tanaman Mati dari Rumah
Habitat Anggrek Hitam
Anggrek hitam adalah tanaman endemi dari wilayah semenanjung Malaya, yaitu Kalimantan hingga daratan Papua.
Meski bisa ditemukan juga di Papua, tanaman anggrek hitam menjadi maskot dari kota Kalimatan Timur.
Karena termasuk tanaman yang langka, menemukan bunga anggrek hitam ini tidaklah mudah.
Beberapa tanaman berada di kawasan Cagar Alam Padang Luway atau Kesik Luwak Kuati Barat, Kalimantan Timur.
Di tempat itu, tanaman ini sangat dijaga agar tetap bisa berkembang biak dan jumalnya terus bertambah.
Selain dilindungi di cagar alam, tanaman ini juga terjaga karena menjadi salah satu tanaman yang dihormati oleh suku Dayak.
Bagi masyarakat Dayak tanaman anggrek hitam adalah tanaman dengan kekuatan mistis, sehingga mencuri atau merusaknya dianggap sebagai pelanggaran.
Orang yang ketahuan merusak atau mencurinya akan mendapatkan hukuman adat yang berat.
Baca juga: Cara Menjaga Tanaman Hias Walau Ditinggal Mudik, Bawa Tanaman di Dalam Ruangan AC
Kelangkaan Anggrek Hitam
Meski sudah dilindungi oleh pemerintah dan juga dijaga oleh suku Dayak, tanaman ini masih berada di ambang kepunahan.
Berkurangnya tanaman ini disebabkan karena banyak faktor, dari kerusakan habitat, hingga pencurian dan penjualan secara ilegal.