Disdik Provinsi Jambi Instruksi Sekolah di Daerah Berstatus PPKM Level 3 Melaksanakan PTM Terbatas

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Peningkatan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level beberapa daerah di Provinsi Jambi mengharuskan sekolah lingkup SMA, SMK, dan SLB melakukan pembelajaran terbatas.

Pembelajaran terbatas yang dimaksud adalah sekolah melakukan pembagian sesi agar pembelajaran tatap muka tidak dilakukan secara full.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Varial Adhi Putra mengatakan, saat ini pembelajaran tatap muka dilakukan terbatas di beberapa sekolah.

"Tatap muka terbatas ini hanya untuk di daerah yang masuk dalam PPKM level tiga," kata dia, Sabtu (5/3/2023).

Lanjutnya, adapun daerah yang menerapkan pembelajaran tatap muka terbatas antara lain berada di Kota Jambi, Kabupaten Batanghari, Kabupaten Bungo, Kabupaten Tanjab Barat.

Kemudian Kabupaten Sarolangun, Kota Sungaipenuh, dan Kabupaten Muarojambi. "Karena secara aturan, untuk wilayah di level tiga, semua kegiatan harus dibatasi," tambahnya.

Varial menjelaskan, untuk sekolah tatap muka di wilayah tersebut untuk menetapkan pembelajaran tatap muka terbatas, untuk menghindari penularan kasus yang lebih banyak lagi.

"Jadi 50 persen masuk kelas, sisanya melalui daring dan dilaksanakan dengan bergantian," sebutnya.

Sementara, untuk sekolah yang masih menerapkan pembelajaran tatap muka 100 persen ada di Kabupaten Tanjab Timur, Kabupaten Kerinci, Kabupaten Merangin dan Kabupaten Tebo.

Sebelumnya, saat ini kondisi penyebaran Covid-19 di sekolah tersebut sedang tinggi-tingginya.

Sehingga atas hasil evaluasi bersama Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, dan Sekda Provinsi Jambi dihasilkan tetap melaksanakan tatap muka, namun terbatas.

"Kondisi saat ini masih tinggi penyebaran Covid-19. Kita masih minta para siswa untuk belajar tatap muka terbatas sementara ini," pungkasnya.

(Tribunjambi.com/Widyoko)