Realisasi PAD Dua OPD di Merangin Ini Jeblok, Tak Sampai 10 Persen

Empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Merangin dengan realisasi PAD di bawah 50 persen, bahkan dua diantaranya di bawah 10 persen.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Teguh Suprayitno
Tribunjambi/Darwin
Plt Kaban BPPRD Merangin, Zubir. 

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Merangin dengan realisasi PAD di bawah 50 persen, bahkan dua diantaranya di bawah 10 persen. Sementara ada empat OPD di atas 100 persen.

Jumlah realisasi itu berdasarkan data yang diperoleh Tribunjambi.com dari Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Merangin.

Plt Kaban BPPRD Merangin, Zubir mengakui bahwa tidak semua OPD di Kabupaten Merangin dapat merealisasikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) 100 persen.

"Realisasi PAD ada di Merangin ada empat OPD di bawah 50 persen dan empat  OPD di atas 100 persen," ujarnya. 

Keempat OPD di bawah 50 persen itu yakni Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan dengan realisasi 5,24 persen atau Rp 2.619.000 dari target Rp 50 juta.

Selanjutnya, Dinas Perikanan dengan realisasi sebesar Rp 1,6 juta atau 6,4 persen dari target Rp 25 juta.

Kemudian ada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura mencapai target sebesar 30,93 persen. Jumlah itu sebesar Rp 46.388.750 dari target Rp 150 juta.

Baca juga: Sekeluarga di Merangin Jadi Korban Kebakaran Kios yang Ditabrak Mobil Tangki, Luka Bakar 85 Persen

Selanjutnya Dinas Perhubungan, dari target PAD sebesar Rp 800 juta hanya mampu direalisasikannya sebesar 34,52 persen atau Rp 276.145.000.

Sementara OPD yang realisasinya diatas 100 persen diantaranya yakni Dinas Peternakan dan perkebunan dengan capaian sebesar 201,68 persen. Jumlahnya yakni Rp 242.014.460 dari target Rp 120 juta. 

Kemudian diikuti RSUD Kolonel Abundjani Bangko merealisasikan PAD dari target Rp 42.555.550.000 mampu direalisasikan sebesar 131,05 persen atau Rp 55.769.254.040.

OPD lainnya yang di atas 100 persen yakni Dinas Komunikasi dan Informatika mencapai 115,91 persen dari targetnya sebesar Rp 324.192.000 atau sebesar Rp 375.768.000.

Posisi terakhir yang realisasinya melebihi target yakni Dinas Lingkungan Hidup sebesar 110.33 persen dari target Rp 415 juta  mencapai Rp 457.867.200.

Baca juga: Laga Final Gubernur Cup 2022 Perebutan Juara III Diraih Merangin, Tebo Tumbang dengan Skor 0-2

Sementara secara keseluruhan, Zubir mengatakan bahwa realisasi dari 14 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sebagai penyumbang PAD mencapai 96.55 persen.

"Secara keseluruhan realisasi PAD dari 14 SKPD mencapai 96.55 persen atau 107.422.734.275 dari targetnya sebesar Rp 111.262.174.504," katanya.

Sedangkan untuk tahun 2022, Asisten III Setda Merangin itu mengatakan PAD di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Merangin mengalami kenaikan sekitar Rp 7 miliar dari tahun sebelumnya. 

"Target PAD di tahun 2022 mengalami kenaikan sekitar Rp 7 miliar, menjadi Rp 118.223.180.819," sebutnya.

Zubir mengimbau agar OPD sebagai penyumbang PAD untuk berinovasi dalam mencapai realisasi pendapatannya. (Tribunjambi.com/ Darwin Sijabat)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved