Warga Geger, Ibu Muda di Nalo Gedang Merangin Ditemukan Gantung Diri, Polisi Selidiki Motifnya
Warga Desa Nalo Gedang, Kecamatan Nalo Tantan, Merangin digegerkan dengan penemuan seorang perempuan yang ditemukan gantung diri, Jumat (14/ 1/2022).
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Warga Desa Nalo Gedang, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin digegerkan dengan penemuan seorang perempuan yang ditemukan gantung diri.
Seorang ibu rumah tangga di Desa Nalo Gedang Kecamatan Nalotantan itu ditemukan gantung diri di dalam rumahnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian yang menghebohkan warga itu terjadi pada Jumat (14/ 1/2022) pagi.
Belum diketahui apa penyebab ia mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Warga setempat, Ahmad mengatakan bahwa belum tahu pasti kronologis kejadian, namun dia mendapat kabar warga sudah heboh di sekitar rumah korban.
"Iya, korban merupakan ibu rumah tangga dan mempunyai dua orang anak," kata Ahmad.
Sementara itu, Zuhadi Kepala Desa Nalo Gedang mengatakan bahwa kejadian yang menghebohkan itu terjadi sekitar pukul 6.30 WIB dan saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Bangko guna untuk autopsi.
"Kejadiannya pagi tadi jam setengah tujuh, saat ini mayat korban sudah dibawa pihak keluarga dan kepolisian kerumah sakit di Bangko untuk autopsi," kata Kades.
Baca juga: Gubernur Al Haris Imbau Petani Porang Merangin Jangan Hanya Jual Mentah, Ciptakan Hilirisasinya
Kapolres Merangin melalui Kasat Reskrim, AKP Indar Wahyu membenarkan adanya penemuan mayat seorang perempuan korban meninggal dunia diduga akibat gantung diri di dalam kamar tidur.
"Benar ada penemuan mayat perempuan yang gantung diri di dalam kamarnya. Korban pertama kali ditemukan kakak kandung sendiri," kaya Indar.
Korban diketahui berinisial SY (30) beralamat di Desa Nalo Gedang, Kecamatan Nalo Tantan Kabupaten Merangin.
Untuk kronologis penemuan mayat itu dikatakan AKP Indar Wahyu bahwa kakak kandung korban yang datang ke rumah korban pintu rumah dalam posisi terkunci dari dalam.
Kemudian keluarga korban mengintip melalui dinding rumah yang terbuat dari papan dan melihat korban sudah dalam posisi tergantung di atas kayu yang di taruh di langit-langit rumah korban.
Mengetahui hal itu, saksi pertama pergi memanggil saudara lainnya untuk masuk ke dalam rumah dengan cara menjebol dinding rumah.
Baca juga: Fakta Tak Terduga Ardhito Pramono yang Ditangkap Karena Ganja, Sempat Ingin Bunuh Diri
"Saat keluarga sudah di dalam rumah memegang tangan korban sudah dingin, keluarga korban langsung mengevakuasinya," katanya.
Keluarga korban bersama pihak kepala desa melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian.
AKP Indar menyebutkan bahwa berdasarkan keterangan dokter tidak ada tanda tanda kekerasan yang ditemukan pada korban.
"Menurut keterangan dokter setempat tidak ada luka diakibatkankan benda keras atau benda tajam," ungkapnya.
Sementara untuk motif korban menjalankan aksinya hingga saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (Tribunjambi.com/ Darwin Sijabat)
Pemkab Merangin Serahkan Bantuan Sembako ke 34 Pedagang Korban Kebakaran Taman PKK |
![]() |
---|
Setelah Makan Malam, Seorang Pria di Bungo Ditemukan Tewas Bunuh Diri |
![]() |
---|
Tren Bangun Politik Dinasti di Jambi |
![]() |
---|
KPU Merangin Verifikasi Dokumen Pendaftaran Bacaleg 17 Parpol |
![]() |
---|
Pesona Kabupaten Merangin, Menikmati Indahnya Danau Depati Empat |
![]() |
---|