Berita Nasional
Nasib Novel Baswedan dan 56 Eks Pegawai KPK Makin Jelas, Sudah Ada Posisi di Polri
Mantan penyidik KPK Novel Baswedan dan 56 eks pegawai KPK lainnya bisa bernafas lega. Kepastian mereka menjadi ASN Polri kian jelas
TRIBUNJAMBI.COM - Nasib mantan penyidik KPK Novel Baswedan dan 56 mantan pegawai KPK lainnya makin jelas.
Mereka tidak lama lagi akan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri.
Saat ini, Kemenpan RB telah menentukan posisi jabatan untuk 57 eks pegawai KPK saat resmi menjadi ASN Polri.
Usulan tersebut sudah disampaikan secara resmi kepada Polri.
"Polri sudah mendapatkan posisi-posisi mana saja dari Kemenpan RB sudah memberikan posisi-posisi mana saja yang bisa diisi 57 eks pegawai KPK itu," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (23/11/2021).
Brigjen Pol Rusdi Hartono bilang, tidak semua 57 eks pegawai KPK itu menjadi penyidik.
Ada juga yang bertugas di bidang perencanaan hingga SDM Polri.
"Tidak semua ke-57 eks pegawai KPK itu kan penyidik atau penyelidik. Ada di bidang perencanaan, ada di bidang SDM, ada juga di bidang keamanan, ini kan akan disesuaikan ketika yang bersangkutan bekerja di KPK," kata Brigjen Pol Rusdi Hartono.
Menurut Brigjen Pol Rusdi Hartono, pihaknya tinggal menunggu payung hukum yang kini menjadi pembahasan internal Polri.
Tujuannya, supaya perekrutan 57 eks pegawai KPK itu terjamin legalitasnya.
"Sekarang tinggal payung hukum yang sedang dipersiapkan Polri sehingga sekali lagi rekrutmen bisa berjalan dan juga legalitasnya bisa kita jaga sehingga prosesnya semua bisa berjalan dengan baik," kata Brigjen Pol Rusdi Hartono.
Brigjen Pol Rusdi Hartono berharap nantinya Polri segera merekrut 57 eks pegawai KPK menjadi ASN Polri.
"Prinsipnya lebih cepat itu lebih baik. Polri ingin memberikan juga yang terbaik kepada 57 eks pegawai KPK. Segala sesuatunya dipersiapkan sehingga rekrutmen ini bisa berjalan dengan baik. Legalitasnya pun bisa dijaga," ujarnya.
Ini daftar lengkap 57 pegawai KPK yang diberhentikan per 30 September.
Satu orang telah pensiun per Juni lalu, atas nama Sujanarko.