Barcelona

Jelang El Classico, De Jong Berharap Barcelona Bangkit usai Jeda Internasional

Barcelona alami masa-masa sulit di La Liga, keadaan Barcelona pun di ungkap gelandang Barcelona yaitu Frenkie de Jong beberapa waktu lalu.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
IG Frenkie de Jong
Meskin mengalami hal-hal sulit, gelandang Barcelona Frenkie de Jong yakin Barcelona perlu ditingkatkan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Meskin mengalami hal-hal sulit, gelandang Barcelona Frenkie de Jong yakin Barcelona perlu ditingkatkan.

Sebagaimana dilansir dari Marca, situasi saat ini di Camp Nou telah meledak di luar proporsi.

Gelandang Belanda itu berbicara dalam konferensi pers dari markas latihan Belanda dan ditanya tentang keadaan di Barcelona.

"Ini terlalu dibesar-besarkan, kami tidak dalam kebiasaan. Hasilnya buruk, tidak ada yang bisa mengabaikannya," kata De Jong, sebagaimana laporanb Marca, Rabu (6/10/2021).

"Anda dapat melihat perasaan negatif di sekitar klub, yang masuk akal ketika Anda mendapatkan hasil buruk di klub seperti Barcelona."

"Saya kecewa, tapi saya tidak putus asa." Pemain berusia 24 tahun itu percaya jeda internasional telah datang pada saat yang tepat untuk klub Catalan dan bahwa mereka akan kembali lebih kuat setelahnya.

"Ada baiknya kita memiliki jeda sekarang, jika kita kembali ke pertandingan Barcelona setelah pertandingan internasional. Saya pikir kita bisa kembali normal," kata De Jong.

“Orang-orang melebih-lebihkan ketika mereka mengatakan musim ini sudah berakhir."

"Kami tidak memiliki poin lebih sedikit dari Real Madrid dan Atletico Madrid, dan masih banyak pertandingan tersisa untuk dimainkan."

“Jadi, tidak ada yang hilang, tidak sama sekali. Kami memulai dengan buruk di Liga Champions, tetapi kami masih memiliki setiap peluang (lolos ke babak 16 besar).”

Baca juga: Sriwijaya FC Menang Lawan Babel United di Babak Pertama Grup A Liga 2

Baca juga: Hasil Sriwijaya FC vs Babel United, Link Live Streaming OChannel Liga 2, dan Susunan Pemain

"Saya berharap lebih dari diri saya sendiri, tentu saja, tapi saya bukan tipe pemain yang akan mencetak 30 gol dalam satu musim. Saya tidak tahu siapa gelandang itu," kata De Jong.

“Saya tidak berpikir saya adalah pemain yang harus dinilai pada akhir musim berdasarkan gol dan assist."

"Terkadang saya berlebihan, saya tidak dalam performa terbaik dalam hidup saya, tapi saya tidak seburuk itu. salah satu."

"Saya membaca kritik atas permainan saya setelah pertandingan Benfica, seringkali kritik semacam itu didasarkan pada hasil."

De Jong tahu ada tekanan, sebagaimana Ronald Koeman, tapi dia yakin segalanya akan berjalan sesuai keinginannya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved