Manfaat Oatmeal untuk Menurunkan Gejala Asam Lambung

Pilih teh herbal yang bebas kafein. Sebaliknya, hindari teh spearmint atau peppermint, karena mint bisa memicu refluks asam bagi banyak orang. Sebagai gantinya, coba konsumsi teh herbal chamomile, licorice, elm licin, dan marshmallow.

Kandungan Licorice dalam teh herbal membantu meningkatkan lapisan lendir pada lapisan esofagus, yang membantu menenangkan efek asam lambung. Namun, tidak ada bukti yang cukup untuk mengkonfirmasi keefektifan adas, akar marshmallow, atau teh pepaya.

Ketahuilah bahwa beberapa herbal dapat mengganggu resep obat tertentu, jadi bicarakan dengan dokter sebelum mencoba teh herbal.

2. Susu rendah lemak atau susu skim

Beberapa orang sulit mencerna susu sapi yang mengandung banyak lemak. Seperti semua makanan berlemak tinggi, susu sapi berlemak dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, yang dapat menyebabkan atau memperburuk gejala refluks.

Maka dari itu, penderita GERD perlu cermat memilih jenis susu sapi. Pilihlah susu sapi yang rendah lemak atau susu skim.

3. Susu nabati

Bagi orang yang tidak toleran terhadap laktosa atau cenderung mengalami peningkatan gejala refluks asam dari produk susu hewani, maka mengkonsumsi susu nabati adalah solusi terbaik.

Beberapa produk susu nabati yang direkomendasikan, yakni:

• susu kedelai
• susu almond
• susu flax
• susu kacang mete
• santan

Susu almond, misalnya, memiliki komposisi basa yang bisa membantu menetralkan asam lambung dan meredakan gejala asam lambung.

Sementara, susu kedelai mengandung lebih sedikit lemak daripada kebanyakan produk susu. Ini jadi pilihan yang lebih aman bagi penderita GERD.

4. Jus buah dan sayur

Tidak semua jus buah baik bagi penderita GERD. Buah-buahan asam, seperti jeruk, nanas, tomat, apel bisa memperburuk kondisi asam lambung.

Sebaiknya, konsumsi jus dari bahan berikut:

jus wortel
jus lidah buaya
jus kubis
minuman jus segar yang dibuat dengan makanan yang kurang asam, seperti bit, semangka, bayam, mentimun, atau pir.