Berita Selebritis
Nelangsa Karyawan Ayu Ting Ting Imbas Qiss You TV di Youtube Mandek, Putri Abdul Rozak Mohon Ini
Artis Ayu Ting Ting mengeluhkan soal channel youtubenya Qiss You TV yang kini tak mengalami progres dalam subscribe.
Selain petisi untuk memblacklist Ayu, ada juga petisi dukungan pada Ayu Ting Ting. Petisi terpantau ada dua, yakni petisi dukung Ayu Ting Ting dan petisi Save Ayu Ting Ting.
Untuk petisi Save Ayu Ting Ting dimulai akun fans sang pedangdut yakni Iamkuntoajieofficial 1.
"Kami mendung ayu ting ting selalu bekerja didunia entertainment. Banyak nya hujatan dan hinaan tidak membuat dirinya dipaksa mundur dari dunia entertainment . Save ayu ting ting . WE love ayu ting ting seorang penyanyi yang berbakat dan mempunyai prestasi dan tidak memiliki riwayat cacat hukum . Kenapa di paksa mundur dari dunia entertainment," tulisnya.
Sampai kini, petisi sudah ditandatangani 25 ribu lebih telah menandatangani.
Ada juga petisi dukung Ayu Ting Ting. Sayangnya, petisi ini kurang diminati.
"Ayu tingting sudah bertahun tahun di bully oleh oknum yg berinisial KD dg bullian yg TDK wajar dan sudah menyangkut anak dan keluarga korban.
Korban melaporkan ke pihak berwajib dan sudah ditindak lanjuti oleh polisi setempat dan melalui jalur hukum.
Akan tetapi korban dikatakan tidak punya hati karena sudah melabrak dan mempermalukan si pembuli tersebut dengan cara membawa aparat negara ke lokasi si pembuli.
Tetapi KD lagi kerja di luar negeri (Singapore) yang ada cuman ibu,ayah dan adik si pembuli.
Dan para netizen Indonesia mencekam perbuatan keluarga korban, katanya tidak punya hati. Jadi korban di bully dan dibuatkan petisi boikot dari dunia entertainment.
Dan juga membenarkan perilaku pembulian yang jelas sudah melanggar UU ITE. sampai sekarang keluarga korban terus di bully oleh netizen Indonesia di katain orang kaya baru dan lont* dan anaknya dikatain hal yang sama.
Inikan kasusnya ibu membela sang anak yang nantinya akan berdampak di masa depan.
Jadi pembulian harus ditindak tegas dan diberi efek jera agar tidak terjadi lagi hal hal yang serupa yang bisa membuat masa depan bangsa kita hancur.
Buat si pembuli tolong jangan terlalu frontal dalam berkomentar di sosmed. Terima kasih," tulis petisi itu.
Sejauh ini, petisi baru dapat 215 tanda tangan dari target 500 orang.
Petisi dimulai oleh Rusman Agnes pada 3 minggu yang lalu.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id