Gerakan Kecil Muncul di Handil Jaya, Bantuan dari Warga untuk Warga yang Terdampak Covid-19

Hampir dua tahun pandemi Covid-19 menyerang. Semua lapisan masyarakat tidak bisa menghindar dari dampaknya. Ada yang kehilangan pekerjaan, usaha

Penulis: Aryo Tondang | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Tribunjambi.com
Sebuah kisah inspiratif terdengar dari Kota Jambi, tepatnya di RT 24, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung. Di balik pandemi yang menghantam, warga setempat bergotong-royong saling bantu yang terdampak Covid-19. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Hampir dua tahun pandemi Covid-19 menyerang. Semua lapisan masyarakat tidak bisa menghindar dari dampaknya. Ada yang kehilangan pekerjaan, usaha tidak berkembang, dan lain sebagainya.

Sebuah kisah inspiratif terdengar dari Kota Jambi, tepatnya di RT 24, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung. Di balik pandemi yang menghantam, warga setempat bergotong-royong saling bantu yang terdampak Covid-19.

Mereka tidak hanya berharap pada program bantuan pemerintah. Mereka merajut persaudaraan dan menghidupkan kembali semangat saling bantu yang merupakan budaya Indonesia.

Ketua RT 24, Arahman (64), menuturkan dari 53 kepala keluarga (KK) yang ada di sana, ada 18 KK kurang mampu atau yang paling terdampak Covid-19.

Baca juga: Untuk Pasien Covid-19, RSUD Sungai Bahar Dapat Tambahan 30 Tabung Oksigen Besar

Baca juga: Manfaat Puasa Daud untuk Meningkatkan Imunitas saat Pandemi Covid-19

Hati Pak Rahman --panggilan akrabnya-- tergerak. Berangkat dari data yang dipegangnya, ia membuat gerakan sosial yang disebut dengan "Bantuan dari Warga untuk Warga".

Bantuan dari Warga untuk Warga merupakan gerakan gotong-royong dari sesama warga RT. Dia membuat dua kotak besi berukuran kecil, menyerupai kotak amal, dengan celah kecil di bagian atas.

Warga sudah paham

Membawa kotak tersebut, Arahman berkeliling ke setiap rumah di RT-nya, meminta sumbangan sukarela.

Meski tak lagi muda, ia masih mampu berkeliling. Dari kediamannya, Pak Rahman berkendara sepeda motor. Setibanya di salah satu gang, ia memarkirkan sepeda motorn di depan rumah seorang warga, kemudian melanjutkan perjalanan jalan kaki.

Ia menenteng kotak bantuan dari besi ke rumah-rumah warganya. Satu per satu pintu diketuk, lalu kotak bantuan itu disodorkan.

Warga sudah paham akan kedatangan Pak Rahman. Dengan senyum, warga membuka pintu rumah dan sudah siap dengan uang kertas di tangan untuk dimasukkan kotak bantuan.

Tidak tampak keterpaksaan dari warga untuk memberi bantuan. Rasa kekeluargaan serta kebersamaan terlihat saat kedatangan Pak Rahman disambut baik.

Saling senyum dan ucapan terima kasih, terlontar antara Pak Rahman yang berkeliling dan warga memasukan uang ke kotak bantuan.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Muarojambi Baru 18 Persen, Satgas akan Jemput Bola ke Pelosok Desa

Baca juga: Sedang Renovasi, Mashuri akan Jadikan Rusunawa Tempat Isolasi Terpusat Pasien Covid-19 

Pemandangan itu, terlihat dari rumah pertama hingga rumah terakhir yang disambanginya.

"Ya, semoga bantuan kecil ini bisa bermanfaat buat orang lain," kata Mariana, warga RT setempat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved