Tewas Ditembak
Zuhdi Baku Tembak dengan Polisi Saat Hendak Ditangkap, DPO Kasus Pembunuhan Akhirnya Tewas
Seorang warga Desa Padang Kelapo Kabupaten Batanghari, Zuhdi tewas ditembak polisi. Penembakan di padang kelapo maro sebo ulu.
Penulis: A Musawira | Editor: Suang Sitanggang
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Seorang warga Desa Padang Kelapo Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, Zuhdi tewas ditembak polisi.
Tewasnya pria yang masuk dalam DPO kasus pembunuhan itu karena tidak mau menyerahkan diri.
Bahkan saat sudah dikepung polisi, ia masih berusaha melakukan perlawanan menggunakan pistol yang dimilikinya.
Zuhdi terlibat baku tembak dengan polisi dari Polres Batanghari yang sedang berusaha menangkapnya atas keterlibatan dalam kasus pembunuhan.
Namun akhirnya Zudhi dilumpuhkan hingga tewas, Kamis (12/8/2021) sore hari.
Jenazah Z saat ini dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Muara Bulian untuk dilakukan autopsi.
Sekira pukul 21.00 Wib jenazah yang dibawa oleh anggota Satreskrim Polres Batanghari itu tiba dan langsung diangkat ke ruang jenazah.
Informasi yang dihimpun Tribun, Zuhdi sudah masuk DPO kasus pembunuhan sejak enam tahun lalu.
Kasus pembunuhan itu terjadi di Kecamatan Maro Sebo Ulu.
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Batanghari Tembak Zuhdi di Desa Tebing Tinggi
Zuhdi yang berusia 40 tahun melarikan diri setelah kasus itu untuk menghindari ditangkap polisi.
Informasi yang dihimpun Tribun, polisi sudah mencari informasi keberadaan Zuhdi beberapa hari belakangan ini.
Bahkan polisi bergerak cepat untuk mengintai pelaku masuk ke dalam hutan.
Selama ini pelaku diketahui bersembunyi di kawasan hutan di Maro Sebo Ulu.
Pria itu juga ditenggarai menguasai senjata jenis pistol dan juga senjata tajam.
Saat bertemu polisi dan diminta menyerah, Zuhdi berontak dan melakukan perlawanan, hingga akhirnya ia tewas di lokasi.
