Pengisian SPBU KM2 Tebing Tinggi Tebo Tengah Dijaga Polisi, Ternyata Karena Ini

Pengisian SPBU KM2 Tebing Tinggi Tebo Tengah Dijaga Polisi, Ternyata Karena Ini

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBON - Pascapompa BBM jenis pertalite terbakar di SPBU Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, membuat masyarakat yang ingin mengisi BBM jenis pertalite beralih ke SPBU KM 2 Kecamatan Tebo Tengah.

Pengawas SPBU KM 2 Nofrianto mengatakan, pasca kebakaran itu, terjadi peningkatan masyarakat yang mengisi BBM jenis pertalite. 

Bahkan, penjualan lebih cepat habis dibandingkan sebelum SPBU Kelurahan Tebing Tinggi terbakar. Sedangkan, untuk BBM jenis premium hanya setengah hari telah habis.

"Biasanya penjualan 8 ton pertalite habis 2 hari, namun sekarang hanya sehari saja," ungkapnya, belum lama ini.

Pihaknya akan mengajukan penambahan BBM khusus pertalite kepada Pertamina sekitar 16 ton. Agar bisa memenuhi permintaan masyarakat dalam mengisi BBM.

Diakuinya, cukup kewalahan dalam mengatur kendaraan masyarakat yang ingin mengisi BBM, sehingga meminta bantuan anggota Polsek Tebo Tengah.

Sementara itu, Kapolsek Tebo Tengah Iptu Dedi Tanto Manurung mengatakan, keberadannya dan anggota lain karena perintah Kapolres Tebo. 

Pasalnya, arus lalu lintas di lokasi terhambat akibat kendaraan mengantri BBM sampai ke jalan.

"Kendaraan yang mengisi BBM sampai ke jalan, membuat kendaraan yang akan melintas terhambat," ujarnya.

Ia juga meminta kepada operator cepat dalam mengisi BBM, agar antrian tidak mengular hingga ke jalan.(Tribunjambi/hendrosandi)

• SPBU di Tebing Tinggi Terbakar, Damkar Tebo Kerahkan Dua Unit Mobil Pemadam dan Berhasil

• Cek Karhutla, Letkol Inf Arianto Maskare Subagio Temukan Api di Pemayungan Tebo Seluas 40 Hektar

• Hasil Semifinal Olimpiade Tokyo 2020 Anthony Sinisuka Ginting vs Chen Long, Skor Akhir