Bibi Aniaya Bocah Selamat Setahun Hingga Tewas, Polisi Sebut Motif Balas Dendam

Kapolres Kuansing, AKBP Henky Poerwanto SIK, MM mengungkapkan, anak perempuan berinisial ML yang berusia 13 tahun meninggal dunia setelah mendapat kek

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
ilustrasi 

Pelaku menginjak-injakan kaki pada tubuh korban karena lubang yang dibuat tidak cukup untuk menampung tubuh korban.

Sementara itu, sang adik, AL mengalami luka berat.

AL mengalami patah tulang hidung.

Tak hanya itu, ditemukan banyak bekas luka pada tubuh AL.

Polisi Bawa AL ke Psikolog

Dikutip dari TribunPekanbaru.com lainnya, Kamis (10/6/2021), jajaran Polres Kuantan Singingi (Kuansing) Riau membawa AL ke psikolog di Kota Pekanbaru.

Tujuannya untuk mengetahui kondisi psikologis si korban, mengingat sudah cukup lama AL mendapat siksaan baik secara fisik maupun mental dari bibi dan pamannya.

Polisi khawatir, bocah tersebut merasakan trauma akibat menyaksikan penyiksaan yang diterima sang kakak hingga meregang nyawa.

"Yang adiknya itu (AL) sekarang kita bawa ke psikolog di Pekanbaru. UIR," kata Henky melalui Kasat Reskrim, Boy Marudut, Rabu (9/6/2021).

Diketahui, penyiksaan yang dialami kedua korban terjadi sejak tahun 2019 lalu.

"Kita pengen tahu sejauh mana psikologis si anak," kata Kasat Reskrim AKP Boy Marudut.

Polisi tidak hanya membawa korban AL saja ke psikolog.

Dua anak pelaku juga ikut dibawa.

"Dua anaknya memang nggak ikut disiksa. Tapi tetap kita bawa ke Pekanbaru. Jadi ada tiga anak," kata AKP Boy.

Hal tersebut dilakukan lantaran kedua anak pelaku juga menyaksikan penyiksaan yang dilakukan oleh kedua oarang tuanya.

Pihak kepolisian juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kuansing untuk dapat menampung ketiga anak tersebut.

"Kita sudah koordinasi dengan dinas sosial. Arahanya mau ditempatkan di panti asuhan," kata AKP Boy

Berita Terkait Lainnya

Sumber : TRIBUNNEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved