Berita Tanjabbar
Satgas Covid-19 Tanjabbar Lakukan Dua Skema Ini untuk Keluar dari Zona Merah
Pemberlakukan jam malam hingga turun ke lapangan untuk memberikan imbauan dan penyemprotan disinfektan dilakukan secara masif hingga ke desa-desa.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Upaya menekan angka Covid-19 di Kabupaten Tanjabbar terus dilakukan.
Pemberlakukan jam malam hingga turun ke lapangan untuk memberikan imbauan dan penyemprotan disinfektan dilakukan secara masif hingga ke desa-desa.
Wadansatgas Covid 19 Kabupaten Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro menyebutkan bahwa pihaknya sudah menggerakkan seluruh Satgas dari tingkat kelurahan hingga tingkat desa. Upaya masif ini terus di lakukan dengan melibatkan sejumlah pihak, sebagai upaya untuk keluar dari Zona Merah Covid 19.
Disampaikan oleh AKBP Guntur bahwa dalam upaya menekan angka masyarakat yang terpapar Covid 19 dan angka kematian karena Covid 19 ada dua skema yang di lakukan oleh Satgas Covid. Adapun dua skema upaya tersebut yaitu di bagi dalam tim Pencegahan dan Penangganan Covid Mikro.
"Jadi Satgas yang ada pada tingkat Kecamatan, Keluruhan hingga Desa kita minta untuk turun langsung dengan upaya Pencegahan dan Penangganan. Jadi ada tim yang fokus pada poin-poin pencegahan dan ada pada penangganan," sebutnya
Adapun untuk pencegahan yang di lakukan adalah dengan memberikan himbauan secara masif dengan cara dan media yang bisa di terima oleh masyarakat. Kemudian di lakukan Patroli penggunaan masker, dan penyemprotan disinfektan.
"Untuk upaya penangganan kita lakukan dengan kegiatan testing, tracking, dan treatmen. Ini upaya kita akan sia-sia jika tidak mendapat dukungan dari masyarakat. Termasuk dengan aturan mengenai Jam malam," ucapnya
"Selama dua hari ini berjalannya pemberlakuan jam malam alhamdulillah di ikuti dan di dukung oleh masyarakat dan pelaku usaha. Kita berharap ini menjadi semangat tim satgas untuk terus berbuat,"pungkasnya
Baca juga: Nekat Menjambret HP di Warung Korban, Pria Ini Berakhir di Polsek Maro Sebo Kabupaten Muarojambi
Baca juga: Sempat Menerima Kiriman Air dari Hulu, Kini Kondisi Sungai Batanghari Kembali Normal
Baca juga: Harga HP Xiaomi Juni 2021 - Redmi Note 10S Rp 2 Jutaan RAM 6/64GB, Poco X3 Pro, Mi 10T Pro