Pengemis Mengaku Temukan Anak 2 Tahun Ditempat Sampah, Saat Diambil Keluarga Dalam Keadaan Lemas

"Nemu di tempat sampah saya Pak.. enggak bawa," ungkap pengemis itu saat ditanyai warga, dalam video yang dikirimkan keluarga MY kepada TribunSolo.com

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
tribunnews
ilustrasi 

"Bilang ke saya, tetangga bilang ada pengemis enggak bawa orang, tapi tetangga lainya bilang bawa anak dengan ciri-ciri yang kita share," lanjutnya.

Kondisi Korban Tak Karuan saat Ditemukan

Fajar bercerita salah satu kerabatnya yang bekerja di pasar banyak mengenal pengemis di Sragen.

Ia kemudian membantu melacak keberadaan MY.

Dari hasil pelacakan diketahui pengemis tersebut berkeliling Kota Sragen hingga akhirnya MY ditemukan di Alun-alun Kota Sragen.

"Kebetulan ada kerabat yang jualan di Pasar Bunder Sragen, hafal dan kenal sama pengemis-pengemis di Sragen, jadinya langsung melacak anak saya," jelasnya.

"Ketemu di deket Alun-alun Sragen, langsung ditangkap pengemis itu sekarang dibawa di Polres Sragen," ungkapnya.

Saat ditemukan MY dalam kondisi lemas karena dipaksa jalan selama berjam-jam.

"Kasihan anak saya, saat ditemukan dalam keadaan keringatan, kepanasan, baju udah enggak karuan, bayangin jalan selama 2 jam-an," tegasnya.

Ditemukan Menangis

Bocah 2 tahun berinisial MY yang diduga diculik pengemis sudah kembali ke rumah neneknya di Kabupaten Sragen.

Saat ditemukan, MY dalam keadaan menangis.

"Waktu ditemukan, MY dalam keadaan nangis, yang langsung diambil Mbahliknya," kata nenek MY, Sri Suparni kepada TribunSolo.com, Sabtu (15/5/2021).

Sesampainya di rumah, MY langsung dimandikan dan dicek kondisi tubuhnya.

"Sampai rumah, langsung dimandikan, bajunya dilepas semua, dicek nggak ditemukan luka," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved