Cerita Warga Hidup Sendiri di Ibu Kota, 3 Tahun Tak Mudik: Kangen Orang Tua Banget

Ia seorang diri hidup di Jakarta, kurang lebih sudah tiga tahun ini. Dia tinggal di sebuah kos-kosan di kawasan Jakarta Timur.

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
TRIBUNJAMBI/WAHYU HERLIYANTO
Larangan Mudik 2021, Bandara Sultan Thaha Jambi Siapkan Posko Monitoring dan Pemeriksaan Dokumen 

"Kalau dilarang ini untuk memutus mata rantai Covid-19, tentu saya mendukung. Saya juga sepakat kalau tidak mudik berarti menjaga orang di kampung halaman dari virus ini," tutur dia.

Mengenai tempat-tempat hiburan seperti mal dan obyek wisata yang masih buka, Gunadi enggan berpendapat.

Pun, dia menilai tempat-tempat hiburan sengaja dibuka demi memulihkan kondisi perekonomian Indonesia yang terdampak pandemi.

"Saya sih enggak ada komentar apa-apa soal larangan mudik dan dibukanya tempat-tempat hiburan. Saya rasa tempat hiburan dibuka untuk memulihkan ekonomi, kan selama ini sangat terdampak (Covid-19)," tutur dia.

Gunadi sekaligus mengungkapkan, kemungkinan akan merayakan Idul Fitri bersama teman-teman seperantauan di Jakarta. Dia juga mengharapkan agar pandemi Covid-19 segera bisa diatasi pemerintah.

"Kalau Idul Fitri ya paling merayakan sama teman-teman kos saja, atau engga teman-teman kantor yang juga pada anak rantau. Harapannya semoga Covid-19 ini cepat selesai lah, biar saya juga bisa mudik," pungkas Gunadi.

Berita Terkait Lainnya

Sumber : TRIBUNNEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved