Mutiara Ramadan
Puasa Merupakan Pasantren Kejujuran
IBADAH puasa yang kita laksanakan pada saat pandemi Covid 19 saat ini membutuhkan perjuangan dan kesabaran sangat tinggi
wa maa yangthiqu 'anil hawaa
"dan tidaklah yang diucapkannya itu (Alquran) menurut keinginannya."
(QS. An Najm 53: Ayat 3)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
in huwa illaa wahyuy yuuhaa
"Tidak lain (Alquran itu) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya)"
(QS. An Najm 53: Ayat 4)
Kecerdasan diperlukan untuk memahami dan menjelaskan Wahyu illahi kepada manusia terutama umat Islam, sehingga Islam dapat menjawab semua persoalan yang muncul sesuai zamannya. Baik bagi umat milenial maupun kolonial.
Kecerdasan umat Islam harus selalu dipacu dengan selalu belajar serta senantiasa membaca dan meneliti, sehingga ilmu pengetahuan akan mengantarkan umat kepada kebenaran.
Agama menunjukan tentang kebenaran dan ilmu cara untuk menuju kepada kebenaran dan tidak ada pula sebuah keyakinan yang kokoh tanpa ilmu pengetahuan.
Kesimpulan
Puasa merupakan madrasah/pesantren untuk mereaktualisasikan nilai nilai, kejujuran, komunikasi yang baik, santun dan berakhlak, dan dapat dipercaya serta cerdas dalam beraktivitas karena aktivitas itu pada hakekatnya adalah beribadah.
Motto (Kerja keras, kerja ikhlas dan kerja tuntas). (*)