Kondisi Terkini Rina Simanungkalit: Susah Bernafas, Biaya Rontgen Kepala Tidak Ada
Kondisi Rina Simanungkalit korban penganiayaan Maniur Sihotang hingga kini masih memprihatinkan. Hasil rontgen terjadi pergeseran paru-paru.
TRIBUNJAMBI.COM - Kondisi Rina Simanungkalit korban penganiayaan Maniur Sihotang hingga kini masih memprihatinkan.
Memang, beberapa hari setelah lepas dari penyekapan disertai siksaan yang dilakukan pelaku, kondisinya sudah membaik, tapi masih belum pulih.
Saat ditemui Tribun, Rina menunjukkan berbagai luka yang dia dapatkan akibat kekejaman Maniur.
Bekas diikat menggunakan rantai di leher masih sangat terlihat jelas.
Paha kanan dan kiri ibu dari dua anak itu membiru, yang ternyata akibat dipukuli pelaku menggunakan rantai.
Di kaki kiri dan kanannya juga beberapa bekas luka tusuk.
"Ditusuk pakai obeng," katanya, Senin (26/4/2021) di Kota Medan.
Tak hanya itu di kepala ada bekas luka dan harus dijahit, yang berdasarkan pengakuan Rina juga akibat perlakuan Maniur.
Baca juga: Oknum Polisi di Yogyakarta Ditangkap Usai Komentar Miring Soal KRI Nanggala-402
Baca juga: Wanita ini Terkejut, Pacar Selingkuh dengan Sahabat Sendiri: Ternyata Cowoknya Pacar Saya
Ada enam jahitan di kepala perempuan tersebut. Mata terlihat masih lebam.
Ditambahkannya, selain sejumlah luka yang terlihat di tubuh, juga ada yang tidak terlihat, seperti di dada.
Sambil mengusap dadanya, Rina mengatakan dadanya juga dipijak oleh pelaku.
Rina mengungkapkan ia hanya dirawat satu hari di RS Mitra Medika Kota Medan.
"Awalnya dirawat RS Bhayangkara, langsung pindah ke RS Mitra Medika," kata Rina ditemui di rumah orangtuanya Jalan Tangguk Bongkar VI, Minggu (25/4/2021) sore.
Ia mengatakan tidak sanggup lagi untuk melanjutkan rawat inap di rumah sakit, sebab mereka terkendala biaya.
Bahkan Rina menjelaskan keluarganya juga tidak mampu melakukan rontgen atas luka di kepala.