Truk Bermuatan Tinggi Bikin Emosi Warga Kerinci Memuncak

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Truk bermuatan tinggi bebas melintas di Kabupaten Kerinci. Ini terlihat beberapa minggu terakhir semakin banyak truk yang bak muatannya tinggi melintas di jalan raya. 

Akibatnya banyak kabel listrik yang menghubungkan aliran listrik ke rumah warga putus. Kondisi tersebut dikeluhkan oleh warga.

Seperti warga Desa Agung Koto Iman Kecamatan Tanah Cogok dan sekitarnya dibuat berang oleh prilaku sopir truk. Bagaimana tidak, akibat muatan terlalu tinggi, kabel listrik Jaringan Tegangan Rendah (JTR) ke rumah warga putus. 

Deki warga setempat mengatakan, bahwa beberepa minggu lalu kabel listrik ke rumahnya putus tersenggol truk. Dan kemarin giliran kabel listrik rumah tetangganya yang hampir putus karena truk melintas. 

"Saya kira ini terjadi karena kelalaian pihak truk. Muatan truk tersebut terlalu tinggi. Masih untung tidak ada korban jiwa," ungkap dia, Selasa (20/4).

Kedepan dia berharap ada tindakan tegas pihak terkait terhadap truk-truk yang memuat barang terlalu atau over kapasitas. Dengan demikian, diharapkan tidak lagi terjadi insiden yang merugikan masyarakat. 

Kepala Dinas Perhubungan Kerinci, Ardinal dikonfirmasi mengatakan tinggi muatan truk telah ada aturannya. Yakni tinggi maksimal 4,2 meter, truk juga tidak boleh over kapasitas. 

"Ini yang menjadi hal, padahal sudah ada acuanyo dari aturan tentang truk ODOL, cuma sopir ini yang membandel," ungkapnya. 

Disinggung apa tindakan yang diberikan jika ditemukan adanya truk bermuatan tinggi. Ardinal mengaku, belum berani mengambil tindakan. 

"Kita tunggu intruksi dari BPTD Wilayah V Jambi. Kita perlu kerja sama dengan intansi terkait nantinya, tidak bisa hanya kita dishub saja," pungkasnya.(*)

Baca juga: Kemenag Jambi Sampaikan Informasi Dari Pusat Terkait Nasib Penyelenggaraan Haji 2021

Baca juga: Dampak Covid-19, Penduduk Miskin Muarojambi Meningkat

Baca juga: Empat BB Hasil Kejahatan Belum Dapat Dimusnahkan Kejari Sarolangun, Gegana yang Akan Musnahkan