Pak RT di Ciputat Tak Gentar Lawan Perampok Meski Diberondong Peluru, Akhirnya Jadi Begini 

Rencana komplotan perampok menggasak harta warga di Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan gagal total.

Editor: Teguh Suprayitno
KOMPAS.com/Tria Sutrisna
Ketua RT bernama Mahligai Kencana yang ikut menangkap pelaku perampokan sedang berdiri di depan lokasi kejahatan. 

Pontang-panting Diberondong Peluru, Pak RT di Ciputat Tak Gentar Lawan Perampok, Akhirnya Begini 

TRIBUNJAMBI.COM - Rencana komplotan perampok menggasak harta warga di Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan gagal total.

Pasalnya tiga orang warga melawan meski diberondong tembakan.

Apesnya, satu dari kawasan perampok justru berhasil ditangkap saat beraksi pada Kamis (8/4/2021).

Diketahui pelaku perampokan itu berjumlah empat orang. Masing-masing pelaku membawa senjata airsoft gun.

Salah seorang warga yang menangkap pelaku tersebut bernama Mahligai Kencana (49). Ia juga menjadi ketua RT di lingkungan setempat.

Mahligai menyaksikan empat orang mondar-mandir dengan sepeda motor di sekitar rumahnya pada Kamis kemarin. Saat itu, ia sedang duduk di teras rumahnya.

Baca juga: Diburu Densus 88, Terduga Teroris di Jakarta Kepergok Ketua RT Lagi Cairkan Bansos, Kini Ilang Lagi

Baca juga: Munarman Emosi Merasa Dijebak Najwa Shihab Soal Baiat ISIS: Anda Minta Saya Dipanggil Polisi?

Baca juga: Anies Baswedan Ngaku Punya Solusi Cegah Korupsi di DKI, Korupsi Rumah DP 0 Rupiah Kini Jadi Sorotan

Ketika melihat wajah dan kendaraan para pelaku, Mahligai teringat kembali pada perampokan di sekitar rumahnya. Perampokan yang juga baru-baru ini terjadi telah terekam kamera pengintai CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.

Para perampok saat itu berhasil menggondol barang-barang berharga dari rumah warga dan melarikan diri. Meski begitu, warga telah mengetahui ciri-ciri dan kendaraan para pelaku.

"Mereka berhasil membawa barang di rumah warga. Kebetulan kami punya rekaman CCTV, dengan modal itulah kami membuat satu ingatan kepada para warga ini pelakunya," beber Mahligai.

Ketua RT bernama Mahligai Kencana yang ikut menangkap pelaku perampokan sedang berdiri di depan lokasi kejahatan.
Ketua RT bernama Mahligai Kencana yang ikut menangkap pelaku perampokan sedang berdiri di depan lokasi kejahatan. (KOMPAS.com/Tria Sutrisna)

Karena teringat dengan perampokan sebelumnya, Mahligai segera memanggil adik dan keponakannya. Mereka memeriksa rekaman video perampokan yang tersimpan di ponsel adik dan keponakan Mahligai.

Setelah melihat rekaman itu, mereka yakin empat orang itu adalah pelaku perampokan. Mahligai, adiknya, dan keponakannya pun memantau gerak-gerik mencurigakan keempat pelaku.

Mahligai membuntuti para pelaku dan menyaksikan rombongan dua motor itu ternyata berhenti di depan salah satu rumah warga.

Seorang pelaku nampak berdiri di depan sambil berusaha membuka paksa pagar rumah itu.

“Kami ikuti. Saat kami ikutin empat orang itu, satu orang lagi mencoba membuka kunci pagar rumah warga," beber Mahligai.

Ia pun langsung mendekati pelaku dan menanyakan tujuannya berdiri di depan rumah warga itu. Namun, pelaku malah berusaha melarikan diri.

Baca juga: SBY Daftarkan Diri Sebagai Pemilik Merek Partai Demokrat, Kubu Moeldoko: SBY Itu Mungkin Sakit!

Baca juga: Ribut Soal Doa dari Semua Agama, Menag: Salahnya Doa Ini Apa? 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved