Munarman Emosi Merasa Dijebak Najwa Shihab Soal Baiat ISIS: Anda Minta Saya Dipanggil Polisi?
Munarman, Eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam ( FPI) terlibat perdebatan dengan Najwa Shihab di acara Mata Najwa.
TRIBUNJAMBI.COM - Munarman, Eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam ( FPI) terlibat perdebatan dengan Najwa Shihab di acara Mata Najwa.
Munarman ngotot tak mau menjawab pertanyaan sederhana yang diajukan Najwa Shihab.
Najwa mencecar Munarman seputar kehadirannya di acara FPI yang diselingi pembaiatan anggota FPI Makassar sebagai anggota ISIS.
Najwa Shihab hanya melontarkan pertanyaan sederhana pada Munarman soal acara tersebut.
Apakah petinggi FPI itu pernah dipanggil polisi terkait acara baiat ISIS di Makassar.
Namun Munarman bersikeras tak mau menjawab dan justru balik bertanya pada Najwa Shihab.
Perdebatan pun terjadi antara mantan Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Front Pembela Isla dengan presenter Najwa Shihab.
Baca juga: Polri Tantang Warga untuk Jadi Saksi Kasus Laskar FPI: Bukan Koar-koar Nggak Tanggung Jawab
Baca juga: Tersangka Penembak Laskar FPI Tak Ditahan, Aziz Zanuar: Kasus Prokes Lebih Berbahaya dari Membunuh?
Baca juga: Rizieq Shihab Sudah Bayar Rp 50 Juta Tapi Masih Diproses, Begini Penjelasan Hakim
Sembelumnya, sempat beredar potongan video yang menunjukkan Munarman hadir dalam baiat kelompok yang terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Tetapi dia mengaku hanya diundang FPI Makassar dalam seminar yang dilaksanakan sehari sebelumnya, kemudian diundang kembali dalam agenda baiat keesokan harinya.
Munarman membantah dengan menyebut dirinya tidak mengetahui ada pembaiatan di acara hari kedua.
"Saya tidak tahu (ada agenda pembaiatan), karena saya diundang di Kota Makassar. Karena tiket saya besoknya baru pulang dan itu pun siang, mereka menawarkan besok masih ada lagi," kata Munarman.

Najwa Shihab kemudian menyinggung apakah polisi pernah memanggilnya untuk mengklarifikasi, mengingat video kehadiran Munarman menjadi viral di media sosial.
"Anda menyampaikan klarifikasi ini ke polisi? Sempat dipanggil tidak?" tanya Najwa.
"Perbuatan saya diundang apakah perbuatan pidana? Kenapa saya harus klarifikasi? Itu dulu," jawan Munarman ketus.
"Pertanyaan saya, apakah sempat ada yang memanggil untuk klarifikasi?" tanya Najwa lagi.