Ini Dia, Kimbo the Jungle Boy Film animasi Orang Rimba yang Diproduksi Siswa SMK Raden Umar Said

Kimbo The Jungle Boy merupakan film animasi yang dibuat oleh siswa-siswa kreatif di SMK Raden Umar Said (RUS), Kudus bercerita mengenai Orang Rimba

Penulis: Deddy Rachmawan | Editor: Deddy Rachmawan
TRIBUN JAMBI/IST
poster film Kimbo the Jungle Boy 

TRIBUNJAMBI.COM -  Ingat dengan film Sokola Rimba yang bercerita mengenai kehidupan Orang Rimba di Jambi dan Butet Manurung?

Kali ini, keberadaan Orang Rimba atau Suku Anak Dalam kembali diangkat sebagai cerita film.

Menariknya kali ini film tersebut dibuat oleh siswa-siswa kreatif di SMK Raden Umar Said (RUS).

Mengingatkan baru-baru ini siswa SMK Raden Umar Said  juga membuat film animasi berjudul 'Unstring Your Heart'.

Film tersebut  masuk dalam nominasi Kansas International Film Festival di Amerika Serikat pada 2020. Unstring Your Heart berkisah dengan latar lokasi kota lama Semarang.

Nah, adapun film mengenai Orang Rimba ini berjudul Kimbo the Jungle Boy.

Berlian Santosa, yang anaknya terlibat dalam film mengunggah poster film animasi Kimbo the Jungle Boy di media sosialnya, Kamis (8/4) malam.

"Kimbo the Jungle Boy adalah film animiasi pendek garapan KakZa and team. Mereka harus mempertaruhkan film ini agar bisa mendapatkan nilai terbaik utk kelulusan.” Tulis pria yang juga Ketua Komite Ekraf Provinsi Jambi ini. Ia mengizinkan Tribun mengutip statusnya.

Adapun KakZa adalah panggilan anak Berlian yang bersekolah di SMK Raden Umar Saleh.

Bila sekolah sudah memberi izin, tauntan/link film ini akan ia bagikan.

Bagi Zahra,  Kimbo the Jungle Boy   bukan debutnya di film animasi.

Dia pernah terlibat mengarap beberapa film animasi yang dipesan oleh Pemerintah Thailand.

“Ada juga seniornya garap orderan dari Changi Airport, Singapura. Garap film Rempah dari sutradara Jay Subiakto digarap anak2 RUS,” kata Berlian.

Menurutnya  film animasi  ini dikerjakan oleh anak-anak SMK kelas tiga atau kelas 12.

Tema yang diangkat adalah Orang Rimba dari rimba Makekal (hutan Taman Nasional Bukit Dubelas).

Berlian sendiri mengaku terlibat dalam film Kimbo the Jungle Boy  ini, “Saya ikut terlibat sebagai tukang narasi dalam Story board tipis-tipis. Senang sekali diajak diskusi mereka by phone yah seperti anak-anak saya sendiri,” tuturnya.

Meski film ini merupakan film pendek, namun proses pembuatannya menelan waktu berbulan-bulan.

Berlian yang turut berdiskusi sebelum film ini dibuat bilang awalnya judul film ini Sialang the Last Tree.

Baca Berita Jambi lainnya

klik:

Baca juga: Kisah Perbal Tampung Pemuda Suku Anak Dalam Daftar Jadi Anggota Kepolisian di Sarolangun

Baca juga: Inilah Daftar 13 Objek Wisata yang Terkenal di Kota Jambi dan Lagi Viral

Baca juga: Angin Puting Beliung Terjang Rumah Warga, Plt Camat Mersam: ‘Saya Lihat Atap Seng Sudah Bertebaran

Baca juga: Lintas Organisasi Mahasiswa Sarolangun Sebut Puluhan Alat Ekskavator Masih Menambang Emas di Limun

Namun setelah diskusi akhirnya menjadi  Kimbo the Jungle Boy.  Film ini berkisah mengenai penyelamatan lingkungan.

Poster film Kimbo the Jungle Boy
Poster film Kimbo the Jungle Boy (TRIBUN JAMBI/IST)

Selain KakZa dari Jambi, siswa lain yang terlibat ada yang berasal dari Jakarta, Bandung, Bali, Jogja, Kudus, dan kota-kota lain diberbagai daerah di Indonesia

Film ini merupakan tugas akhir pengganti ujian kelulusan sekolah kelas XII Animasi 3 di SMK Raden Umar Said.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved