Premium Ditiadakan, Ini Harga Pertalite di Jambi, Jadi Lebih Murah dan Normal Secara Bertahap
Dalam rilisnya disebutkan tahapan pelaksanaan program dengan memberikan harga khusus dari harga normal untuk BBM jenis pertalite.
Penulis: Deddy Rachmawan | Editor: Deddy Rachmawan
Baca Berita Jambi lainnya
klik:
Baca juga: Kades dan Warga SAD Tolak Hadiri Rapat Terkait Rencana Tambang Batubara di Tebo, Ini Alasannya
Baca juga: Razia Kamar Warga Binaan, Ini Benda Terlarang Yang Disita Petugas Lapas Klas IIB Tebo
Baca juga: Pria Ini Bikin Sayembara Hadiahnya Rp 75 Juta Jika Bisa Temukan Istrinya Pulanglah, Ingat Anak!
Baca juga: Polsek Pemayung Gelar Operasi Yustisi, Warga Tak Patuh Prokes Diberikan Masker
Barulah nanti pada bulan ke-7 pertalite dijual dengan harga normal yaitu Rp7.850.
Untuk diketahui, rencana ditiadakannya BBM jenis premium telah mencuat sejak beberapa waktu lalu.
Rencana tersebut sejalan dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 20 Tahun 2017 mengenai batasan Research Octane Number (RON).
Mengutip Kontan, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan MR Karliansyah menyebut, PT Pertamina (Persero) akan menghapus bensin jenis Premium pada 1 Januari 2021. Rencananya, kebijakan tersebut mulai dilakukan di wilayah Pulau Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).
Sebelumnya Mas'ud, Pjs VP Corporate Communication Pertamina, Heppy Wulansari menjelaskan, meskipun pihaknya tengah mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan, kebijakan penyaluran premium merupakan kewenangan pemerintah.
Adapun pada 9 September 2020 Karliansyah, mengatakan, dirinya pada Senin (9/11/2020) lalu baru saja bertemu dengan Direktur Operasi Pertamina dan mengatakan per 1 Januari 2021 Pertamina bakal menghilangkan Premium di Jawa, Madura, dan Bali.
Kemudian menyusul kota-kota lainnya di Indonesia.