UMKM Rumah Jahid Dita, Selalu Ramai Walau Tanpa Promosi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Rumah jahit dita yang berlokasi di dekat pemancar TVRI selalu kebanjiran order, padahal Saradita Handayani pemilik rumah jahit dita tidak pernah mempromosikan usahanya.

Baiknya hasil jahitan yang dikerjakan Saradita Handayani atau yang biasa di sapa Dita secara tidak langsung mempromosikan usahanya.

Selain itu konsumenya yang merasa puas dengan hasil kerja Dita juga tidak segan untuk mempromosikan usahanya.

Promosi dari mulut ke mulut yang dilakukan konsumenya ini lah yang membuat dia selalu kebanjiran jahitan.

Bahkan disaat awal-awal buka, Dita malah tidak memasang plang nama, bahkan usaha jahitnya ini tidak memiliki nama.

Baru setelah bergabung ke komunitas Alisa Khadija ICMI Kota Jambi pimpinan Nina Martini, UMKM ini mulai memperbaiki manajemennya.

Mulai dari memberikan nama usaha, manajemen sampai izin mulai ditata dengan rapi.

Efeknya UMKM Rumah Jahit Dita makin kebanjiran order jahitan. Bahkan beberapa sampai ada yang ditolaknya. Sebagian lagi ada yang dioper ke temannya yang juga membuka usaha jahitan juga.

Untuk lebih mengembangkan usahanya, Dita mulai berencana untuk merekrut beberapa orang karyawan dalam mengerjakan jahitan.

Rencananya dia akan merekrut beberapa siswa SMKK tempat dia sekolah dulu untuk dikaryakan.

Dita sendiri dalam menerima upah jahitan tidak mematok harga yang terlalu mahal. Harganyanya sendiri mulai dari Rp 50 ribu untuk pakaian anak-anak.

Nah, Tribunners yang penasaran bisa menghubungi Dita di Nomor 0852 1381 7976. ( Tribunjambi.com / M Yon Rinaldi ).

Baca berita lain terkait UMKM Jambi

Baca juga: Penumpang Akali Larangan Mudik dengan Pulang Kampung Lebih Awal, Terminal Alam Barajo Mulai Ramai

Baca juga: Momen Bahagia dan Sedih Ririn di Judo, Semangat saat Event Nasional Kembali Digelar

Baca juga: Nilai Tukar Petani Provinsi Jambi Maret 2021 Sebesar 122,17 atau Naik 3,20 Persen