Mandi Sebelum Magrib di Sungai Batang Tembesi, Bocah 10 Tahun Tenggelam, Begini Kronologisnya

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Fahri, bocah berusia 10 tahun tengelam di Sungai Batang Tembesi di Desa Ladang Panjang, Kabupaten Sarolangun saat mandi masih dalam pencarian.

PJ kades Ladang Panjang menjelaskan kronologi tenggelamnya Fahri sebelum Magrib Minggu (4/4/2021).

"Mandi sendiri tidak ada teman-temannya, saat ia mandi ada satu diantara warga melihat dia mandi selang waktu warga tersebut pulang dan Fahri tinggal sendirian," katanya, Senin (5/4/2021).

Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran di Kota Jambi, Ruko Distributor Shukaku di Jelutung Dilalap Si Jago Merah

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Merangin, Satu Orang Tewas di Jalan Lintas Bangko-Kerinci

Baca juga: Tiru Rasulullah, Ustaz Riza Muhammad Perbanyak Ibadah Sunah Jelang Puasa Ramadhan

Tak lama kemudian, orang tua Fahri melihat anaknya tidak berada di rumah, lalu kakak Fahri mencari Fahri di tepi Sungai Batang Tembesi dan menemukan baju dan sepeda milik Fahri.

"Di situlah warga dan orang tua baru tau bahwa Fahri diduga tengelam di aliran Sungai Batang Tembesi," katanya.

Kades mengatakan, bahwa Fahri baru tau sedikit-sedikit berenang dan kemungkinan sebab itu Fahri tengelam dan hanyut.

"Biasa dia berenang bersama temen-temen saat air surut mereka berenang dan batu sungai muncul. Orang dusun sini nyebutnyo pulau anak-anak sini biasa mandi," katanya.

Namun saat ini, kondisi Batang Tembesi sedang naik hingga Pulau dan bebatuan tidak dapat terlihat.

Dari amatan TribunJambi.com, Badan Penanggulangan Bencana Alam serta TNI sedang mencari bocah yang tengelam tersebut.