Berita Kota Jambi
Pihak Sekolah Ungkapkan Kurang Efektifnya Jam Belajar PTM Saat Ini
Suwartini menambahkan, dengan catatan para siswa benar-benar jujur dalam mengungkapkan kondisi kesehatannya
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pihak sekolah berpendapat pembelajaran tatap muka (PTM) saat ini masih kurang efektif. Suwartini, Wakil Bidang Akademik SMAN 6 Kota Jambi mengatakan, waktu 20 menit per satu mata pelajaran itu sangat amat singkat.
"Menurut kami ini kurang efektif ya. Tapi balik lagi dari pelaksanaan masing-masing sekolahnya ya," ungkapnya pada Tribunjambi.com, Senin (29/3/2021).
"20 menit itu merupakan waktu yang sangat singkat. Mungkin kalau untuk yang belajar empat jam mata pelajaran disatukan, ya mungkin tidak ada masalah," katanya.
"Tapi kalau hanya ada satu jam mata pelajaran saja dalam hari itu, waktu itu hanya habis untuk di absensi saja. Kemudian setelah itu sudah mau selesai kelasnya," tambahnya.
Dirinya pun berharap pemerintah dapat mengevaluasi hal ini. Ini tentu mempengaruhi kualitas belajar dari para siswa.
"Harapan pada pemerintah supaya dapat meningkatkan lagi kualitas belajar siswa di sekolah. Yakni dengan menambah waktu belajar. Kami yang menjalankan langsung kegiatan belajar mengajar saat ini merasa masih bisa, apabila jam belajar ditambah. Tentu dengan sistem belajar sesi, pembatasan jumlah murid, dan penerapan protokol kesehatan yang ketat," ujarnya.
Suwartini menambahkan, dengan catatan para siswa benar-benar jujur dalam mengungkapkan kondisi kesehatannya.
"Para siswa juga harus bisa sejujur mungkin dalam mengungkapkan apakah dia baru ada kontak langsung dengan penderita Covid-19 atau tidak. Apakah dia mengalami gejala tertentu, dan sebagainya," jelasnya.
(Tribunjambi.com/Widyoko)
Baca juga: Jelang Pertarungan Kerbau Rp 85 Juta Mati saat Berlatih, Pemilik Rugi Besar
Baca juga: Tempat Usahanya Dirobohkan, Buka di Tempat Lain Terkendala Izin, Bagaimana UMKM Kedai Mimi Bertahan?
Baca juga: Persib Bandung Menang Telak atas Persita 3-1 di Piala Menpora 2021